Cat dan Kimia

7 Cara Mengatasi Tembok Rembes yang Benar agar Tidak Merembes Lagi

Media
02 Sep 2022

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Musim penghujan membawa curah hujan yang tinggi yang dapat membuat Anda harus segera memahami cara mengatasi tembok rembes. Jika tidak, maka tembok rumah Anda yang selama ini memang sudah terlihat rembes jika kondisi hujan deras akan semakin rusak. Simak beberapa cara mengatasi masalah ini sehingga kondisi rumah Anda tetap terjaga walau hujan datang.


Penyebab Dinding Rembes

Penyebab Dinding Rembes

Sebelum membahas cara mengatasi tembok rembes, ada baiknya Anda mengetahui beberapa penyebab munculnya rembesan air pada dinding rumah Anda. Hal ini dapat membantu Anda untuk mencegah rembesan air muncul. Berikut adalah beberapa penyebab dinding rembes.

1. Area Sekitar yang Basah

Salah satu penyebab dinding rembes yang utama adalah udara di sekitar tembok rumah yang lembab. Ruangan seperti kamar mandi yang sering basah atau berair memiliki suhu tembok yang dingin dan udara yang lembab yang dapat membuat jamur tumbuh pada sekitar daerah tembok rumah dan mengelupas bagian luar dinding rumah. Pengelupasan dinding bagian luar ini yang menybabkan dinding rembes di rumah Anda.

Baca Juga: Cara Mengatasi Tembok Lembab dan Berair dengan Tepat

2. Pengacian Dinding Rumah yang Tidak Beres

Proses pengacian atau finishing pada tembok ditujukan untuk menutup pori-pori yang berada pada tembok. Proses ini biasanya dilakukan sebelum tembok rumah dicat. Biasanya, dinding rembes dapat muncul jika proses pengacian ini tidak beres.

Umumnya, proses pengacian harus didiamkan selama 5 sampai 7 hari sebelum dicat. Pori-pori dinding yang tidak tertutup dengan baik ini yang membuat air merembes ke tembok.

3. Kebocoran Pada Talang Air

Saluran air merupakan salah satu penyebab utama rembesan air bisa menembus masuk dinding rumah Anda. Saluran air seperti talang air yang berada di atap difungsikan untuk mengalihkan air hujan agar tidak mengenai tembok.

Ketika saluran air ini bocor, bukan tidak mungkin air hujan akan langsung menyerang dinding rumah Anda dan perlahan-lahan membuat rembesan air.

4. Fondasi Lantai yang Kurang Tebal

Selain dinding, fondasi lantai juga dapat menjadi penyebab rembesan air muncul di rumah Anda. Hal ini dapat terjadi jika fondasi lantai di rumah Anda kurang tebal yang kemudian menyebabkan noda resapan air pada bagian bawah tembok rumah.

Baca juga: Berapa Tebal Dinding Rumah yang Ideal?

5. Tembok yang Saling Berdempetan

Saat rembesan air telah menembus satu tembok, maka rembesan tersebut dapat berpindah pada tembok lain yang berada pada tembok yang rembes tersebut. Hal ini biasanya akan terlihat ketika banjir atau hujan besar terjadi.

Selain itu, tembok yang berdempetan juga dapat membuat sirkulasi udara di sekitar dinding menjadi buruk. Hal ini dapat berdampak pada udara lembab yang kemudian dapat membuat dinding rembes.

Jika sebuah ruangan berdempetan langsung dengan kamar mandi, ada baiknya Anda mengecek memasang keramik untuk melapisi dinding kamar mandi. Keramik memiliki sifat kedap air yang dapat berguna untuk mencegah rembesan air dari kamar mandi masuk ke ruangan yang berada di dekatnya.

Nah, sudah mengerti apa penyebab tembok rembes. Maka dari itu, Klopmart akan memberi cara-cara mengatasinya dibawah ini.

Cara Mengatasi Rembesan Air Pada Tembok

cara mengatasi tembok rembes

Jika rembesan air sudah terlanjur muncul pada dinding rumah Anda, maka ini saatnya Anda untuk memperhatikan rumah Anda dengan lebih baik. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi rembesan air pada tembok rumah Anda.

1. Perhatikan Atap yang Bocor

Cara pertama untuk mengatasi tembok rembes adalah perhatikan atap yang bocor. Ya, masalah tembok rembes bisa karena ada atap rumah yang bocor. Hal ini membuat air masuk ke dalam celah-celah dinding rumah. Selain atap yang bocor, talang air atau dak beton yang sudah retak juga bisa membuat masalah ini muncul. 

Oleh karena itu, Anda harus segera memperbaiki bagian atap yang memang sudah terbukti rusak. Jika didiamkan saja, maka masalah ini akan terus timbul. Itulah mengapa Anda jangan sampai menunggu waktu lama untuk memperbaiki atap yang bocor.

Namun jangan lakukan perbaikan seorang diri. Sebaiknya serahkan urusan ini ke tukang yang sudah ahli sehingga hasil pengerjaan semakin maksimal dan masalah tembok rembes tidak akan muncul lagi.

Baca juga: 6 Cara Menutup Dinding yang Jelek dengan Mudah

2. Buka Semua Ventilasi

Cara lainnya dalam mengatasi masalah ini adalah membuka semua ventilasi udara di ruangan yang memiliki tembok rembes. Hal ini bertujuan agar sinar matahari serta pergantian udara bisa berjalan dengan baik. Tembok tersebut pun bisa mendapatkan udara yang lebih segar serta tidak lembap.

Jika ruangan tersebut menggunakan AC, jangan lupa mematikan AC-nya juga. Dengan begitu, proses pergantian udara bisa berjalan lancar tanpa harus merasakan kelembapan yang memang mampu membuat tembok rembes semakin bermasalah.

Perlu digarisbawahi bahwa cara ini cocok untuk masalah tembok rembes akibat tidak adanya sinar matahari serta sirkulasi udara yang cukup. Jadi kalau memang masalah ini timbul karena kebocoran, maka cara terakhir yang paling tepat untuk Anda lakukan sekarang juga.

3. Mengecat Tembok yang Retak Rambut

Tembok rembes dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya karena tembok yang retak rambut. Solusi untuk mengatasi tembok retak rambut adalah dengan mengecatnya. Oleh karena itu, Klopmart akan memberi tahu cara mengatasinya.

Pertama-tama Anda pastikan untuk mengelupas sisa-sisa cat yang menempel dan membersihkannya dari permukaan dinding. Setelah itu, gunakan cat primer yang terdiri dari campuran super cement dan semen untuk mentupi retak rambut. Bukan hanya itu saja, cat primer juga dapat mengikat bekas debu dan kotoran yang tertinggal.

Setelah cat primer kering, kemudian lakukan pelapisan waterproofing pada dinding dan lakukan ini sebanyak dua kali tanpa dicampur dengan air.

Baca juga: 7 Jenis Cat Tembok Beserta Kegunaannya

4. Memperbaiki Talang Air

Cara lain untuk mengatasi tembok rembes dengan memperbaiki talang air dan dak beton yang bocor. Tembok rembes dapat terjadi jika talang air bocor dan air hujan dapat masuk melalui dinding.

Dengan pemasangan talang air yang baik dan benar adalah salah satu cara untuk mengatasi tembok rembes akibat talang bocor. Oleh karena itu, lakukan pemeriksaan dan memperbaiki talang bocor secara rutin.

5. Pengacian Dinding Kering

Cara lain yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi tembok rembes adalah dengan pastikan pengacian dinding sampai kering dengan cara melakukan pengacian ulang dan plester dinding di bagian luar.

Setelah itu, lakukan waterproofing untuk dinding bagian luar kemudian periksa kembali kondisi dinding dibagian dalam. Jangan sampai ada dinding rembes di dua sisi.

6. Meningkatkan kualitas Plaster dan Acian

Tembok rembes dapat terjadi karena beberapa hal, salah satunya karena air tanah yang naik satu meter ke permukaan lantai. Hal ini terjadi karena kondisi tanah tempat tinggal Anda dan plaster yang digunakan kurang untuk menahan tekanan air.

Maka dari itu, Klopmart menyarankan Anda untuk mengganti atau meningkatkan kualitas plaster dan acian yang Anda gunakan dan melakukan pengecetan ulang.

Baca juga: Bagaimana Cara Mengaci Sudut Tembok dengan Rata dan Halus?

7. Gunakan Cat Waterproof

Terkakhir, Anda dapat mengatasi tembok rembes menggunakan waterproofing dengan melakukan pengecatan ulang. Untuk melakukan waterproofing disarankan untuk menggunakan cat air anti air. Cat anti air dapat memberi perlindungan terhadap celah-celah dinding dari masalah rembesan air sehingga tidak membuat dinding terkelupas

Untuk memulai proses ini, Anda bisa mulai mengelupas sisa tembok yang masih tersisa. Kemudian amplas hingga halus agar proses pengecatan berjalan lancar. Amplas seluruh permukaan dinding sampai tidak ada cat yang tersisa. Jika memang ada bolong yang terlihat, jangan didiamkan. Isi bagian bolong tersebut dengan semen putih karena terbukti lebih cepat kering.

Kemudian, lanjutkan dengan mengecat dinding dengan cat waterproof secara merata. Bisa dibilang, cat waterproof itu berfungsi sebagai perlindungan utama dinding dari masalah rembes sekaligus membuat cat terluar tidak akan terkelupas. Terakhir, berikan cat dinding seperti biasa dengan warna sesuai keinginan. Mudah, bukan?

Kesimpulan

Itulah dia beberapa cara mengatasi tembok rembes yang dapat Anda coba. Rembesan air pada tembok dapat terjadi karena beberapa alasan. Pastikan tembok atau dinding rumah Anda mendapatkan cahaya matahari secara rutin.

Jika memang sudah terlanjur merembes, ada dapat beberapa cara mengatasi tembok yang rembes. Salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan menggunakan cat waterproof untuk melapisi ulang tembok rumah Anda. Selamat mencoba!


Namun dalam pemilihan cat waterproof, jangan sampai  membeli produk yang kualitasnya tidak jelas. Cat waterproof dari Aquaproof cocok untuk Anda pilih dengan kualitas terbaik serta memiliki daya tahan lama. Terdiri dari berbagai ukuran dan warna, Anda bisa mendapatkannya bersama Klopmart. Dengan informasi cara mengatasi tembok rembes, cek harga Aquaproof sekarang juga.

Sumber Artikel:

  • https://artikel.rumah123.com/6-cara-mengatasi-tembok-rembes-dan-lembap-saat-musim-hujan-datang-kamu-wajib-tahu-119384

  • https://ambpi.com/cara-mengatasi-dinding-bocor-rembes-lembab/

Inspirasi Lainnya

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Alat Safety

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Selengkapnya
8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Alat Safety

8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Selengkapnya
7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Cat dan Kimia

7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Selengkapnya