Mengenal Struktur Atap Dak Beton? Ketahui Kelebihan dan Kekurangannya

Struktur atap dak beton saat ini mulai populer seiring dengan semakin banyaknya bangunan berbentuk ruko. Bahkan rumah hunian biasa juga mulai menggunakan atap yang datar dan terbuat dari beton ini.

Ada banyak macam keunggulan yang bisa didapatkan dari dak beton ini. Jika Anda tertarik untuk mengaplikasikan atap yang unik ini, maka ada baiknya untuk mengenal berbagai macam informasi dan keunggulannya. Yuk, perhatikan detail atap dak beton di bawah ini.

Apa itu Dak Beton?

Apa itu Dak Beton

Secara istilah, dak diartikan sebagai pembatas satu lantai dengan lantai lain di atasnya. Sebagai pembatas lantai, dak tidak hanya terbuat dari beton saja, melainkan bisa terbuat dari berbagai material seperti tanah liat dan kayu.

Jadi, pada dasarnya, dak beton merupakan komponen konstruksi pembatas lantai yang terbuat dari beton yang dicor.


Struktur Atap Dak Beton

Struktur Atap Dak Beton

Struktur dak sendiri adalah bagian dari sebuah bangunan yang digunakan untuk membagi antara lantai bawah dan yang ada di atasnya. Saat ini ada banyak bangunan bahkan rumah yang mulai memanfaatkanya sebagai atap untuk melindungi diri dari hujan dan cuaca.

Bahan yang digunakan untuk membangun struktur ini juga bervariasi. Namun yang paling sering digunakan adalah cor semen. Hal ini dikarenakan kemampuannya untuk bisa menciptakan struktur yang kokoh, tahan lama, dan mampu menahan beban berat.

Baca juga: 5 Manfaat Semen dalam Proyek Pembangunan

4 Kriteria Dak Beton yang Baik

Ada 4 kriteria yang harus dipenuhi oleh dak beton yang baik, hal tersebut adalah:

  • Solid atau kuat untuk menahan beban dan berat tanpa kendala.

  • Pengerjaan yang halus dan rata, agar bisa meningkatkan estetika rumah secara keseluruhan.

  • Efisien dalam pembangunan agar hasilnya tidak mudah retak atau keropos. Hal ini karena dak beton memiliki sifat imperiabel, maksudnya dak beton tergolong memiliki sifat tidak dapat dilewati oleh air lantaran tidak memiliki pori-pori

  • Ekonomis karena menjadi salah satu elemen konstruksi yang tidak memerlukan biaya yang besar.

Prinsip Dasar Struktur Dak Beton

Prinsip Dasar Struktur Dak Beton

Struktur atap dak beton dirancang untuk memenuhi tiga prinsip utama, yaitu kekuatan, kekakuan, dan stabilitas. Ketiga prinsip ini sangat penting untuk memastikan keamanan, kenyamanan, serta keawetan bangunan. Berikut penjelasannya:

1. Prinsip Kekuatan

Prinsip kekuatan mengacu pada kemampuan dak beton untuk menahan beban yang diterimanya, baik beban mati (berat beton itu sendiri) maupun beban hidup (aktivitas di atas atap, seperti peralatan dan orang). Beton diperkuat dengan tulangan baja untuk memastikan struktur tidak retak atau runtuh ketika menerima tekanan. Dengan perhitungan yang tepat, kekuatan dak beton dapat dioptimalkan meskipun berada pada tingkat kemiringan tertentu sesuai dengan desain dan kebutuhan bangunan.

2. Prinsip Kekakuan

Kekakuan memastikan dak beton tidak mengalami deformasi yang berlebihan saat menerima beban. Dak yang kaku akan mencegah terjadinya lendutan atau getaran yang dapat merusak struktur dan mengganggu kenyamanan penghuni bangunan.

3. Prinsip Stabilitas

Stabilitas berkaitan dengan kemampuan dak beton untuk tetap kokoh dalam posisinya meskipun terkena pengaruh eksternal, seperti angin, gempa, atau perubahan suhu. Dalam perencanaan, tingkat stabilitas ini juga harus memperhatikan tingkat kemiringan yang tepat agar dak beton tetap aman dan berfungsi maksimal sesuai dengan kebutuhan, misalnya untuk mendukung instalasi tambahan seperti panel surya atau taman atap (roof garden).

Tips Pembuatan Atap Dak Beton

Tips Pembuatan Atap Dak Beton

Ada beberapa tips yang bisa Anda perhatikan dalam pembuatan dak lantai beton anti bocor.

1. Membersihkan Permukaan Dak Dari Kotoran

Tips pertama ini terbukti efektif karena permukaan yang benar-benar bersih memungkinkan lapisan waterproofing menempel dengan kuat. Gunakan kuas dengan gagang atau sikat untuk membersihkan permukaan atap secara menyeluruh.

2. Dimensi dan Jumlah Besi Tulangan Harus Pas

Kedua, pastikan pengukuran dari dimensi dan jumlah besi tulangan sudah pas. Jika jumlahnya kurang, daya tahan strukturnya akan lemah dan mudah rusak. Namun jika berlebihan, maka atap dak beton akan menjadi sangat berat dan berisiko untuk runtuh menimpa apa pun yang ada di bawahnya.

3. Sesuaikan Ketebalan Dak Beton

Ketiga, gunakan ketebalan sesuai kebutuhan Anda, Jika hanya ingin menggunakannya sebagai atap saja, maka 8 cm adalah ketebalan atap dak beton yang cukup. Namun jika ingin menjadikan area ini sebagai rooftop, maka ada baiknya menggunakan ketebalan 12 cm agar bisa menahan gaya tekan yang datang dari atas.

4. Koposisi Adukan yang Sesuai

Keempat, adukan semen cor yang homogen akan bisa menghasilkan struktur yang lebih kuat. Komposisi adukan yang tidak memiliki segregasi atau butiran terpisah akan memengaruhi kualitas dari atap bangunan Anda.

5. Gunakan Kain Basah

Kelima, Anda bisa menuangkan air untuk menghindari pengerasan sebelum waktunya. Menggunakan kain basah juga bisa menjadi solusi lainnya.

6. Lakukan Pengecoran Malam Hari

Proses pengecoran dak beton sebaiknya dilakukan pada malam hari untuk mengantisipasi sinar matahari yang ekstrem

Baca Juga: Berapakah Takaran Cor Beton Manual yang Anda Butuhkan

Kelebihan dan Kekurangan dari Atap Beton

Kelebihan dan Kekurangan dari Atap Beton

Berikut ini kelebihan dan kekurangan dari penggunaan atap beton.

Kelebihan Atap Dak Beton

  1. Ada banyak manfaat dari atap bangunan yang terbuat dari dak beton ini. Salah satunya adalah kemampuan dalam meredam panas dari sinar matahari. Walaupun bentuknya yang tidak umum, jika dibuat dengan ketebalan yang baik dan ditambah dengan gypsum di bagian dalam, maka para penghuni rumah akan merasa aman dan nyaman.

  2. Jenis atap ini termasuk ke dalam atap yang tidak gampang rusak. Sangat cocok untuk hunian Anda, terlebih jika terletak di daerah yang memiliki terpaan angin tinggi.

  3. Pembuatan dak beton dapat menjadi tambahan ruang, misalnya untuk ruang untuk menjemur karena bentuknya yang datar atau bahkan untuk bersantai.

  4. Biaya perawatan dan pembersihannya tidak terlalu besar. Bila memiliki sistem pembuangan air yang baik, maka tidak akan ada genangan yang mengganggu. Cukup disapu dan disiram dari air agar bisa bersih dari berbagai macam debu dan kotoran.

Kekurangan Atap Dak Beton

  1. Cukup mahal dari segi biaya pembuatannya.

  2. Lebih cocok diaplikasikan pada bangunan yang bertingkat (besar).

  3. Sulit untuk membongkar dak beton, apalagi jika ingin merenovasi rumah karena harus dibongkar secara keseluruhan.

  4. Harus dikerjakan oleh tenaga ahli konstruksi karena membutuhkan keahlian dan mesin yang khusus.

Kesimpulan

Itulah berbagai macam informasi yang bisa Anda gunakan ketika ingin membangun struktur atap dari dak beton. Gunakan AM 122 sebagai bahan baku dasar untuk membuat atap dari beton ini. Semoga informasi mengenai atap dak beton bisa membantu ketika Anda ingin menerapkannya pada rumah atau bangunan Anda.

Apabila Anda mencari bahan bangunan lengkap untuk renovasi atau pembangunan rumah, Klopmart adalah tempat yang ideal untuk berbelanja. Sebagai Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap. Klopmart menyediakan berbagai bahan bangunan berkualitas tinggi dengan harga kompetitif, pengiriman cepat, dan layanan pelanggan yang ramah.

Media

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Inspirasi Lainnya

Kenali Tanda-Tanda Lemari Dimakan Rayap dan Cara Mengatasinya

Home & Living

Kenali Tanda-Tanda Lemari Dimakan Rayap dan Cara Mengatasinya

Selengkapnya
Perbedaan Spandek dan Polyester: Mana yang Terbaik untuk Anda?

Home & Living

Perbedaan Spandek dan Polyester: Mana yang Terbaik untuk Anda?

Selengkapnya
Cara Ampuh Mengatasi Spandek Berkarat dan Mencegahnya Kembali

Home & Living

Cara Ampuh Mengatasi Spandek Berkarat dan Mencegahnya Kembali

Selengkapnya