Laminasi Kayu Untuk Maintenance Furniture Anda

Lapisan laminasi Anda lepas? Segera perbaiki sebelum rusak. Tetapi apa itu laminasi? Perabot rumah tangga dari kayu yang diberi lapisan laminasi sudah sangat umum bagi kita di Indonesia. Hal ini agar perabot yang diperlukan dapat menggunakan material kayu yang lebih murah tetapi tetap memiliki tampilan yang cantik. Mari kita lihat hal-hal apa saja yang harus Anda ketahui untuk melakukan laminasi kayu.
 

Pengertian Laminasi Kayu

Laminasi kayu adalah proses pelapisan lembaran kayu yang tipis dengan menggunakan metode khusus. Proses laminasi kayu menggunakan panas serta tekanan yang tinggi dalam pengerjaannya. Istilah ini juga terkadang merujuk pada proses penempelan lapisan kayu pada sebuah bidang datar, misalnya pada lantai.

Kayu yang telah melalui proses laminasi di atas disebut kayu laminasi. Sekilas, kayu laminasi tampak mirip dengan kayu solid pada umumnya. Bedanya,  kayu laminasi memiliki daya tahan yang lebih kuat karena merupakan gabungan dari beberapa lapisan kayu. Kayu laminasi kini telah menjadi kayu yang dicari banyak orang karena kekuatannya untuk dijadikan produk kayu yang lain.
 

Jenis Kayu Laminasi

Ada dua pilihan untuk lapisan laminasi yang dapat kita pilih:

• Veneer Kayu
• Laminasi sintetis

Kita akan membahas antara keduanya di waktu dan kesempatan mendatang.
 

Mengapa Harus Melakukan Laminasi Kayu?

Jika kita memiliki perabot rumah tangga yang terbuat dari kayu yang dilaminasi, seiring berjalannya waktu dan paparan akan kelembapan dan aktivitas penggunanya, biasanya lapisan laminasi ini akan terlepas.

Nah, saat mulai terlepas, jangan dibiarkan berlama-lama. Nantinya lapisan laminasi yang mulai terlepas tadi akan terlepas sama sekali dari perabotan kita. Perabotan yang terkelupas lapisan laminasinya selain tidak sedap dipandang, juga ternyata mudah rusak karena terkena kelembapan di sekitarnya atau terkena gesekan dengan benda lain dan jadi sulit untuk memperbaikinya.
 

Tips Memperbaiki Kayu Laminasi

Untuk memperbaikinya, pilihlah lem yang tepat untuk menempel lapisan laminasi pada perabotan. Berikut beberapa tips dalam memilih lem yang tepat untuk menempel lapisan laminasi:

• Ada berbagai produk jenis bahan perekat (adhesive substance) di pasaran. Jangan hanya memilih berdasarkan merk tertentu saja. Pilihlah lem yang sesuai peruntukannya.
• Pilihlah lem sesuai penempatan perabotan kita. Perhatikan, apakah perabotan kita itu untuk digunakan di luar rumah (outdoor) atau untuk penggunaan di dalam rumah (indoor). Bahan perekat atau lem tersedia untuk penggunaan indoor ataupun outdoor. Pastinya ada perbedaan harga karena kandungan bahan kimianya juga berbeda.
• Pilihlah lem PVAc atau lebih sering disebut hanya dengan lem PVA. Lem PVA lebih dikenal di pasaran sebagai ‘lem putih’ atau ‘lem kayu’.
• Pilihlah lem dengan cover area yang luas per kilogram bobot beratnya. Perekatan lapisan laminasi biasanya lebih cocok menggunakan perekat dengan cover area yang luas.
•  Pilihlah lem yang tidak menggumpal saat digunakan. Pilihlah lem yang dapat meresap dan melapisi permukaan kayu dengan merata. Gumpalan akan menyebabkan lapisan laminasi menjadi tidak rata permukaannya. Hal ini tidak indah dipandang mata.

Sebelum mulai menempel ulang lapisan laminasi, ini perlengkapan yang perlu disiapkan lebih dahulu:

1. Bahan perekat atau lem khusus lapisan laminasi. Sesuaikan jumlah lem dengan luas area yang akan ditempel ulang.
2. Kertas amplas kasar dan halus
3. Beberapa batang tusuk gigi
4. Masker pelindung pernafasan dan juga kacamata pelindung mata. Safety first!​

Baca juga: 4 Cara Menggunakan Lem Kayu Fox Putih di Berbagai Tempat
​

Langkah Melakukan Laminasi Kayu

Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk melakukan laminasi kayu dengan rapi:
 

1. Perhatikan bagian yang terlepas.

Jika ada gumpalan lem dan pecahan kayu dan kotoran yang menempel pada lapisan lem lama, gosok dengan amplas hingga permukaan laminasi dan permukaan perabotan menjadi halus dan rata. Setelah itu lapisi dengan bahan perekat atau lem secara merata. Lem kedua permukaan yang akan ditempel kembali tersebut: permukaan perabot dan juga permukaan dalam dari lapisan laminasi yang terlepas. Jangan lupa membuka jendela di ruangan tempat perabotan yang akan diperbaiki. Hal ini akan membantu aliran udara segar masuk ke ruangan dan mengalirkan uap lem menjauh dari pernafasan Anda.

Usahakan kedua bagian yang akan ditempel tetap dalam keadaan terpisah hingga lem mulai mengering. Pisahkan kedua bagian tersebut dengan meletakkan batangan tusuk gigi di antaranya. Biasanya hanya memerlukan waktu beberapa menit untuk mendapatkan lem yang mulai lengket. Hati-hati jangan sampai kedua permukaan yang diberi lem tadi menempel secara tidak sengaja! Jika saling menempel, maka akan sangat sulit untuk dilepaskan lagi tanpa merusakannya.
 

2. Posisikan bagian yang akan ditempel dengan tepat.

Rekatkan lapisan laminasi dengan memberikan tekanan mulai dari pangkal bagian yang terlepas. Gunakan balok kayu yang halus untuk memberi dorongan dan tekanan hingga lapisan laminasi dapat menempel dengan kuat dan merata. Jika ada lem yang meresap keluar dari tepi bagian yang menempel, bersihkan dengan jari tangan. Jika menggunakan lem super atau lem korea, jangan gunakan jari tangan Anda untuk membersihkan lelehan lem yang meresap tadi. Gunakan kain lap secara cepat sebelum lem mengering!

Setelah selesai, cucilah tangan Anda dari lem dengan sabun hingga bersih. Selamat memperbaiki perabotan Anda!

Itulah dia hal-hal yang harus Anda ketahui tentang laminasi kayu dan bagaimana cara memperbaiki kayu laminasi ketika sudah rusak. Kini, Anda bisa menjaga furniture kayu di rumah Anda dengan lebih baik. Kini Anda tidak perlu repot-repot untuk mencari perlengkapan saat akan melaminasi kayu, karena klopmart sudah menyediakannya seperti lem fox epoxy.