5 Fungsi Kapak Lonjong pada Zaman Neolitikum yang Perlu Anda Ketahui

Sebelum membahas soal fungsi kapak lonjong, sudahkah Anda tahu apa itu kapak lonjong? Kapak lonjong adalah benda bersejarah yang ditemukan pada zaman Neolitikum. Kapak ini merupakan hasil kebudayaan masyarakat pra-aksara zaman tersebut

Meskipun namanya kapak, jangan bayangkan bentuk kapak lonjong ini sama seperti dengan kapak pada masa sekarang. Pasalnya, kapak lonjong zaman Neolitikum lebih mirip dengan batu yang diruncingkan bagian ujungnya dan sengaja dibuat tajam. Kira-kira, apa fungsi kapak lonjong pada zaman Neolitikum? Mari simak ulasannya berikut ini!

Mengenal Kapak Lonjong Peninggalan Pra Sejarah

Nama kapak lonjong diambil dari bentuk batu runcing dan lonjong yang ditemukan pada zaman prasejarah. Bentuk kapak lonjong mirip seperti telur, yakni bulat dengan bagian ujungnya lancip atau runcing. Bagian ujung yang lancip serta tajam ini bukan berarti pada zaman dahulu sudah ada batu dengan bentuk seperti itu. Hanya saja, manusia zaman prasejarah sengaja mengasah ujung bulat batu agar lancip dan tajam.


Fungsi kapak lonjong sepertinya amat penting bagi kehidupan manusia pada zaman Neolitikum. Pasalnya, zaman Neolitikum dikenal pula sebagai zaman batu muda, di mana pada masa itu kehidupan manusia berkaitan erat dengan batu yang diasah. Besar kemungkinan fungsi kapak lonjong adalah untuk membantu kehidupan manusia sehari-hari yang pada saat itu aktivitasnya mencakup beternak, bertani, dan membuat tembikar.

Baca juga: Perbedaan Mesin Circular Saw dan Jig Saw

Penemuan Kapak Lonjong

Image

Kapak lonjong adalah benda peninggalan masa prasejarah yang ditemukan di beberapa belahan dunia, termasuk Indonesia. Kapak ini ditemukan di India, Filipina, China, Myanmar, Jepang, Taiwan, dan Manchuria. Sementara itu di Indonesia, kapak lonjong ditemukan di daerah bagian timur. Daerah di Indonesia tempat ditemukannya kapak lonjong adalah Papua, Tanimbar, Leti, Maluku, Sangihe Talaud, Flores, dan Sulawesi. 

Melihat lokasi penemuan kapak lonjong di Indonesia dan luar negeri, persebaran benda bersejarah ini terjadi melalui bagian utara kemudian timur Indonesia. Selanjutnya, kapak lonjong bertahan cukup lama di wilayah Papua. Seorang peneliti bernama T. Harrison sempat melakukan penelitian terhadap kapak lonjong di Gua Niah, Serawak. Dalam penelitian itu, kapak lonjong ditemukan dalam lapisan tanah yang berumur 8000 tahun lalu. 

Ciri-Ciri Kapak Lonjong

Karena fungsi kapak lonjong pada zaman batu dahulu adalah sebagai alat untuk membantu beternak, bercocok tanam, dan memburu makanan, maka bentuknya pun runcing. Selain runcing dan tajam pada bagian ujung, berikut ini ciri-ciri kapak lonjong. 

1. Bentuk Penampang

Kapak lonjong dapat dengan mudah dikenali dari bentuknya. Penampang kapak lonjong berbentuk lonjong dengan bagian ujungnya sedikit agak lancip cenderung runcing. Ujung lancip kapak lonjong ini disebut sebagai bagian tangkai. Besar kemungkinan tangkai kapak dibentuk sedemikian rupa agar memudahkan manusia untuk memegang atau menggenggamnya. 

Pada ujung lainnya, kapak lonjong memiliki bentuk bulat dan tajam. Ujung tajam inilah yang digunakan untuk memotong maupun memangkas. Bagian ujung tajam kapak lonjong ini ibaratnya adalah ujung kapal yang lancip dan tajam pada model sekarang. Ujung tajam ini pun dibuat dengan cara diasah oleh manusia zaman Neolitikum.

2. Bahan Kapak Lonjong

Kapak lonjong terbuat dari batu. Namun, bukan sembarang batu bisa dijadikan kapak lonjong pada zaman itu. Hanya batu kali berwarna kehitaman yang diasah dan dibentuk menjadi kapak lonjong. Contohnya seperti kapak batu yang digunakan di Papua hingga sekarang. Selain batu kali, bahan pembuat kapak lonjong adalah batu nefrit yang berwarna hijau tua.

3. Ukuran Kapak Lonjong

Fungsi kapak lonjong adalah untuk berburu makanan hingga bercocok tanam. Oleh karena itu, kapak ini lebih sering digenggam sehingga ukurannya disesuaikan dengan tangan manusia pada saat itu. Ada dua jenis kapak lonjong yang ditemukan dari masa prasejarah, yakni besar dan kecil. Kapak lonjong berukuran besar disebut dengan walzenbeil, sedangkan yang ukuran kecil disebut kleinbeil. 

Baca juga: Cara Mengasah Gergaji Kayu

Fungsi Kapak Lonjong

Kapak lonjong pada dasarnya adalah alat untuk membantu bercocok tanam maupun berburu hewan untuk makanan. Fungsi kapak lonjong selengkapnya adalah: 

1. Berburu hingga Memotong Makanan

Fungsi kapak lonjong yang utama adalah untuk berburu dan memotong makanan, terutama jika itu hewan. Kapak lonjong yang dipakai untuk berburu dan memotong makanan ini adalah yang berukuran besar. 

2. Sebagai Perkakas

Tak hanya untuk berburu dan memotong makanan, kapak lonjong juga berfungsi sebagai perkakas. Karena memiliki ujung tajam, kapak lonjong diandalkan untuk aktivitas memotong. 

3. Bercocok Tanam

Fungsi kapak lonjong juga untuk bercocok tanam. Alat ini dipakai oleh manusia untuk membantu proses bercocok tanam, mulai dari menanam hingga memanen tanaman yang ditanam.

4. Benda Wasiat

Kapak lonjong bagaikan keris yang oleh orang Jawa dijadikan sebagai barang warisan. Oleh karena itu, fungsi kapak lonjong pun sebagai benda wasiat atau benda peninggalan secara turun-temurun.

5. Benda Upacara

Tak kalah penting, kapak lonjong pun dipakai sebagai benda upacara. Biasanya, kapak lonjong berukuran kecil alias kleinbeil yang digunakan untuk benda upacara. Kapak lonjong untuk upacara seringkali mengandung unsur mistis.

Fungsi kapak lonjong pada zaman Neolitikum adalah sebagai perkakas, alat berburu, hingga benda upacara sekaligus wasiat. Dengan ujungnya yang runcing dan tajam, kapak lonjong dipakai untuk memotong atau berburu hewan.

Jenis Kapak Lonjong

Secara umum kapak lonjong terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

  • Ukuran besar disebut walzenbeil. Karena berukuran besar, kapak lonjong walzenbeil sering digunakan sebagai alat untuk bercocok tanam. 
  • Ukuran kecil disebut kleinbeil. Berbada halnya dengan walzenbeil, kapak berukuran kecil ini tidak digunakan untuk bercocok tanam melainkan digunakan sebagai benda pusaka atau wasiat, yang konon dipercaya memiliki unsur mistis.

Pembuatan Kapak Lonjong

Pada zaman prasejarah, selain kapak lonjong, alat perkakas lain yang dibuat meliputi alat pemotong, tusuk gigi, dan jarum. Bahan dasarnya bervariasi tergantung kebudayaan dan ketersediaan bahan di daerah masing-masing. Pembuatan alat tersebut membutuhkan keterampilan terlatih dan penggunaan alat lain seperti batu penggosok atau pahat.

Dalam beberapa kebudayaan, pembuatan alat perkakas juga memiliki makna magis atau religius. Meskipun telah berkembang, beberapa kebudayaan masih mempertahankan tradisi pembuatan alat tersebut seperti pada zaman prasejarah.

Baca juga: 15 Alat Bangunan yang Wajib Ada di Rumah Anda


Persebaran Kapak Lonjong di Indonesia

Kapak lonjong banyak ditemukan di bagian timur Indonesia seperti Flores, Leh, Maluku, Sangihe Talaud, Sulawesi, Tanimbar, dan terutama di Papua. Namun, penemuan kapak lonjong di daerah-daerah ini masih terbilang sedikit sehingga informasi yang didapat mengenai kapak lonjong dan penggunaannya masih terbatas.

Kapak lonjong banyak digunakan dalam kebudayaan Papua, yang dapat menjadi fokus penelitian ahli mengenai fungsi dan penggunaannya. Meski begitu, tidak dapat dipastikan apakah kapak lonjong juga digunakan di daerah lain di Indonesia, karena penelitian mengenai hal ini masih sulit dilakukan. Sehingga sulit untuk membuktikan apakah penggunaan kapak lonjong sudah tersebar luas di Indonesia.

Pada zaman sekarang, kapak lonjong ini bisa seperti kapak atau gergaji yang dipakai untuk memotong. Pasalnya, kapak lonjong sudah tidak dipakai pada zaman sekarang. Jadi, jika Anda butuh perkakas untuk memotong, lebih baik pakai gergaji. Kunjungi website Klopmart, toko online yang jual gergaji kayu dan berbagai kelengkapan alat perkakas lain dalam kualitas baik

Klopmart Logo

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Daftar Harga Jual Amplas Bulat velcro 4" - Velcro Sand Paper Per Daerah

Nama Produk Jakarta Timur
(Jatinegara, Matraman, Pulo Gadung, Duren Sawit, Kramat Jati, Makasar, Cipayung, Cakung, Ciracas, Cibubur)
Jakarta Pusat
(Menteng, Tanah Abang, Kemayoran, Senen, Cempaka Putih, Johar Baru, Sawah Besar, Gambir)
Jakarta Utara
(Penjaringan, Pademangan, Tanjung Priok, Koja, Kelapa Gading, Cilincing)
Jakarta Barat
(Cengkareng, Grogol Petamburan, Taman Sari, Tambora, Kebon Jeruk, Kalideres, Palmerah, Kembangan)
Jakarta Selatan
(Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pondok Indah, Cilandak, Pasar Minggu, Jagakarsa, Mampang Prapatan, Pancoran, Tebet, Setiabudi)
Tangerang
(Tangerang Kota, Tangerang Selatan, Serpong, BSD, Ciledug, Karawaci, Cipondoh)
Bekasi
(Bekasi Kota, Bekasi Barat, Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Cikarang, Karawang)
Depok
(Depok Kota, Cimanggis, Sawangan, Bojongsari, Pancoran Mas, Sukmajaya, Limo)
Amplas Bulat velcro 4" - Velcro Sand Paper Rp 1.514 Rp 1.455 Rp 1.514 Rp 1.426 Rp 1.441 Rp 1.514 Rp 1.470 Rp 1.441
Steel Skrup Gypsum 2.5cm - 6x1" - 1inch - Sekrup Per Dus Rp 74.235 Rp 73.500 Rp 73.500 Rp 74.970 Rp 74.235 Rp 74.970 Rp 72.030 Rp 72.765
NACHI Lakban Kertas / Masking Tape 1inch/24mm-20yeard Rp 7.197 Rp 6.844 Rp 6.915 Rp 6.985 Rp 6.985 Rp 6.915 Rp 7.268 Rp 7.268
Isi Cutter Kenko l500 - 5pcs Rp 10.789 Rp 10.682 Rp 10.789 Rp 11.002 Rp 10.896 Rp 10.362 Rp 11.002 Rp 10.789
Skrup Sekrup Gypsum Steel 5cm 6x2" - Per Dus Rp 141.316 Rp 133.084 Rp 134.456 Rp 135.828 Rp 137.200 Rp 138.572 Rp 137.200 Rp 135.828
Skrup Sekrup Gypsum Steel 3cm 6x1-1/4" - Per Dus Rp 100.940 Rp 98.000 Rp 97.020 Rp 100.940 Rp 95.060 Rp 100.940 Rp 97.020 Rp 100.940
Informasi Pengiriman:
  • Gratis ongkir untuk pembelian minimal Rp 500.000
  • Pengiriman 1-3 hari kerja untuk area Jabodetabek
  • Harga sudah termasuk PPN
  • Harga dapat berubah sewaktu-waktu

Inspirasi Lainnya

5 Penyebab Paku Berkarat dan Cara Mencegahnya yang Mudah Dilakukan

Baut & Perkakas

5 Penyebab Paku Berkarat dan Cara Mencegahnya yang Mudah Dilakukan

Selengkapnya
15 Alat Bangunan yang Wajib Ada Di Rumah Anda

Baut & Perkakas

15 Alat Bangunan yang Wajib Ada Di Rumah Anda

Selengkapnya
16 Jenis-jenis Baut dan Kegunaannya Masing-masing

Baut & Perkakas

16 Jenis-jenis Baut dan Kegunaannya Masing-masing

Selengkapnya
Silahkan hubungi kami
Hi saya ingin bertanya
whatsappweb