Pondasi Batu Kali: Karakteristik dan Kelebihannya

Saat Anda ingin membangun rumah, pastikan pondasi rumah Anda kuat agar bisa bertahan hingga puluhan tahun lamanya. Artinya, membangun pondasi yang kokoh menjadi hal penting yang harus Anda pertimbangkan. Kalau begitu, Anda bisa mempertimbangkan untuk mengimplementasikan pondasi batu kali.

Dalam membuat pondasi bangunan, Anda akan memerlukan batu-batu yang dilapisi semen untuk menopang bangunan. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan batu kali yang kuat dan kokoh, terjangkau, serta mudah ditemukan. Mari simak karakteristik dan kelebihan batu kali agar Anda bisa mempertimbangkan untuk mengaplikasikannya. 

Apa itu Pondasi Batu Kali?

Image


Pondasi batu kali adalah jenis pondasi yang menggunakan batu kali sebagai bahan utamanya. Batu kali merupakan batuan alam yang memiliki ukuran besar dan bentuk tidak beraturan. Batu ini terbentuk karena terkikis oleh air dan kecepatan aliran sungai yang menentukan seberapa cepat batuan tersebut menjadi batu kali. 

Pondasi batu kali sering digunakan dalam pembangunan konstruksi, terutama untuk bangunan yang memiliki tingkat kepadatan tanah rendah atau rawan terhadap gempa bumi. Salah satu jenis pondasi yang populer ini juga dapat memenuhi berbagai kebutuhan lanskap dan drainase

Baca juga: 5 Cara Membangun Pondasi Rumah yang Kokoh dan Presisi

Karakteristik Pondasi Batu Kali


Image

Pondasi batu kali merupakan metode konstruksi yang populer karena sifatnya yang praktis. Berikut beberapa karakteristik utama dari pondasi batu kali:

1. Sederhana

Pemasangan batu kali lebih mudah dan cepat dibandingkan dengan material pondasi lainnya. Karakteristik ini membuat proses konstruksi menjadi lebih efisien dan hemat biaya, tanpa memerlukan alat berat yang rumit.

2. Pemasangan yang Fleksibel

Bentuk dan ukuran batu kali yang tidak beraturan memungkinkan penyesuaian sesuai kebutuhan konstruksi. Anda dapat menyusun batu kali dengan metode dry stone atau adukan semen, menjadikannya sangat fleksibel.

Baca juga: Macam-Macam Semen dan Fungsinya dalam Kegiatan Konstruksi

3. Awet dan Tahan Lama

Pondasi batu kali terbuat dari bahan alami yang kuat, sehingga tahan terhadap berbagai kondisi cuaca dan tekanan. Dengan perawatan yang tepat, pondasi ini dapat memberikan stabilitas dan keamanan jangka panjang bagi bangunan.

4. Hemat Waktu Pengerjaan

Proses pemasangan pondasi batu kali relatif cepat dibandingkan dengan jenis pondasi lainnya. Tidak adanya kebutuhan untuk proses curing seperti pada pondasi beton membuat waktu pengerjaan menjadi lebih efisien. Anda dapat langsung melanjutkan ke tahap konstruksi berikutnya setelah pondasi selesai dipasang

5. Mudah Ditemukan

Batu kali merupakan bahan yang mudah ditemukan di sekitar lokasi konstruksi, yang membuatnya menjadi pilihan praktis untuk para kontraktor. Ketersediaan yang melimpah mengurangi waktu dan usaha dalam mencari pasokan, sehingga Anda dapat segera memulai proyek tanpa harus menunggu lama.

6. Harga yang Terjangkau

Dengan harga batu kali yang relatif murah, pondasi ini menjadi pilihan ekonomis, terutama bagi proyek konstruksi dengan anggaran terbatas. Pondasi batu kali adalah solusi yang tepat untuk mencapai kekuatan tanpa membebani anggaran.

Baca juga: Jenis-Jenis Pondasi yang Umum Digunakan Pada Konstruksi Bangunan Rumah

Fungsi Pondasi Batu Kali

Image


Pondasi batu kali memegang peran penting dalam konstruksi bangunan. Sebagai elemen dasar yang menopang beban struktural, pondasi batu kali memiliki fungsi utama untuk mendistribusikan beban bangunan secara merata pada tanah. Tidak hanya itu, pondasi batu kali juga memiliki peran penting dalam meminimalisasi kerusakan struktural akibat pergerakan tanah dan gempa bumi. Mari simak penjelasan lebih lanjut dari pondasi batu kali di bawah ini. 

1. Mampu Meminimalisasi Kebocoran

Pondasi batu kali memiliki keunggulan dalam meminimalisasi kebocoran air ke dalam bangunan. Struktur batu kali yang padat membantu mengurangi risiko infiltrasi air melalui dinding basement atau sekitar pondasi. Hal ini sangat penting untuk melindungi bangunan dari kerusakan akibat kelembapan berlebih.

2. Cukup Efektif Menahan Gempa

Pondasi batu kali juga memiliki kemampuan yang cukup efektif dalam menahan gempa. Kekuatan susunan batu kali membantu mencegah terjadinya pergeseran dan keruntuhan bangunan saat terjadi gempa bumi. Sebab itu, pondasi batu kali sering digunakan dalam wilayah yang rawan gempa.

3. Memperkokoh Bangunan

Penggunaan batu kali dapat memperkokoh bangunan. Bangunan dengan pondasi yang kuat dan stabil mampu menahan beban struktural yang ditanggung oleh bangunan. Hal ini memberikan keamanan dan kestabilan pada bangunan selama masa pakainya. 

Kelebihan Pondasi Batu Kali


Image

Pondasi batu kali memiliki sejumlah kelebihan yang menjadikannya pilihan menarik dalam konstruksi bangunan. Berikut beberapa kelebihan utama pondasi batu kali:

  • Risiko Kebocoran Lebih Kecil: Struktur rapat dan kokoh dari pondasi batu kali mengurangi risiko kebocoran air, sehingga melindungi bangunan dari kerusakan akibat kelembapan berlebih.

  • Menguatkan dan Mempertahankan Massa Bangunan: Pondasi batu kali memberikan kestabilan dan mendistribusikan beban secara merata, membuat bangunan lebih tahan terhadap cuaca ekstrem, gempa bumi, dan beban struktural.

  • Fleksibilitas Desain: Pondasi batu kali dapat disesuaikan dengan kebutuhan konstruksi dan lebar bangunan, memungkinkan distribusi beban yang merata dan menjaga kestabilan bangunan.

  • Kemampuan Menahan Getaran: Pondasi ini mampu menyerap dan mengurangi dampak getaran dari aktivitas eksternal, sehingga memberikan kestabilan dan keamanan bagi bangunan dalam kondisi lingkungan yang dinamis.

Dengan keunggulan-keunggulan ini, pondasi batu kali menjadi pilihan yang andal untuk memastikan kekuatan dan ketahanan bangunan dalam jangka panjang.

Baca juga: 4 Jenis Teknologi Konstruksi dan Perkembangannya

Kekurangan Pondasi Batu Kali

Image

Meskipun pondasi batu kali memiliki banyak kelebihan, terdapat beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan, seperti:

  • Menimbulkan Keretakan: Pergerakan batu kali yang tidak terkontrol dapat menyebabkan tekanan tidak merata pada bangunan, berpotensi mengakibatkan keretakan pada dinding atau struktur bangunan.

  • Kurang Saling Mencengkeram: Bentuk batu kali yang tidak beraturan menciptakan celah yang sulit dipadatkan, mengurangi kemampuan pondasi dalam menahan tekanan horizontal, sehingga berisiko menggeser atau memiringkan pondasi saat terjadi beban lateral seperti gempa bumi.

  • Tidak Cocok untuk Bangunan Bertingkat: Pondasi batu kali memiliki daya dukung yang lebih rendah, sehingga kurang ideal untuk bangunan bertingkat yang memerlukan pondasi lebih kuat, seperti pondasi beton bertulang atau tiang pancang.

  • Hanya Efektif pada Tanah Stabil: Kekuatan pondasi batu kali sangat bergantung pada kondisi tanah. Jika tanah tidak stabil, seperti tanah lempung atau berpasir, pondasi ini menjadi kurang efektif.

  • Tingkat Ketahanan Rendah Jika Terendam Air: Air yang terperangkap dapat mengurangi kekuatan dan stabilitas pondasi batu kali. Oleh karena itu, sistem drainase yang baik sangat penting untuk mencegah genangan air di sekitar pondasi.

Dengan memahami kekurangan ini, Anda dapat lebih bijak dalam merencanakan penggunaan pondasi batu kali untuk memastikan kekuatan dan ketahanan bangunan.

Cara Membuat Pondasi Batu Kali

Cara Membuat Pondasi Batu Kali

Membuat pondasi batu kali memerlukan perhatian pada detail dan teknik yang tepat untuk memastikan kekuatan dan stabilitas bangunan. Berikut adalah langkah-langkah membuat pondasi batu kali:

1. Persiapan Lokasi dan Perencanaan

Mulailah dengan memilih lokasi yang tepat untuk pondasi batu kali. Lakukan survei tanah untuk memastikan kestabilan dan daya dukung tanah. Setelah itu, buatlah rencana detail yang mencakup dimensi pondasi, jenis batu kali yang akan digunakan, serta cara penempatan.

2. Penggalian Tanah

Lakukan penggalian sesuai dengan ukuran pondasi yang telah direncanakan. Pastikan kedalaman galian cukup untuk menampung batu kali dan memberikan kestabilan yang dibutuhkan. Pembersihan area dari batu dan material lain juga penting untuk memastikan pondasi dapat terpasang dengan baik.

3. Pemasangan Batu Kali

Setelah penggalian selesai, mulai memasang batu kali dengan cara menumpuknya secara berlapis. Pastikan setiap lapisan batu dipadatkan dengan baik untuk mengurangi celah yang ada. Penempatan batu kali harus dilakukan secara hati-hati agar dapat memberikan dukungan maksimal terhadap beban yang akan ditopang.

4. Pengisian dan Pemadatan

Isi celah yang ada di antara batu kali dengan pasir atau material lain yang cocok untuk memberikan stabilitas tambahan. Lakukan pemadatan secara menyeluruh pada setiap lapisan agar pondasi menjadi lebih kuat dan tidak mudah bergerak. Proses ini penting untuk mencegah pergeseran pada pondasi.

5. Pemeriksaan dan Finishing

Setelah semua batu terpasang dan dipadatkan, lakukan pemeriksaan untuk memastikan bahwa pondasi sudah kokoh dan sesuai dengan rencana. Jika diperlukan, tambahkan lapisan pelindung atau isolasi untuk mencegah kerusakan akibat kelembapan. Setelah itu, pondasi batu kali siap untuk mendukung struktur bangunan selanjutnya.

Kesimpulan

Demikianlah penjelasan batu kali secara lengkap. Kini, Anda telah memahami kelebihan dan keurangan dari batu alam ini untuk konstruksi Anda. Selama proses konstruksi, pastinya Anda memerlukan berbagai bahan dan alat yang memadai, baik itu saat membuat pondasi batu kali maupun pondasi beton. Bahan dan peralatan ini bisa Anda dapatkan di Klopmart dengan harga yang terjangkau. 

Klopmart, jual sherlock gunting kawat bagi Anda yang hendak mengimplementasikan pondasi beton untuk bangunan bertingkat. Kunjungi Klopmart sekarang untuk mendapatkan bahan dan peralatan konstruksi yang berkualitas tinggi.

Temukan berbagai kebuthan konstruksi Anda hanya di Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap!

Klopmart Logo

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Daftar Harga Jual Gypsum Jayaboard 9mm / Papan Gypsum Gipsum Jayaboard 9mm (1,2x2,4mtr) Per Daerah

Nama Produk Jakarta Timur
(Jatinegara, Matraman, Pulo Gadung, Duren Sawit, Kramat Jati, Makasar, Cipayung, Cakung, Ciracas, Cibubur)
Jakarta Pusat
(Menteng, Tanah Abang, Kemayoran, Senen, Cempaka Putih, Johar Baru, Sawah Besar, Gambir)
Jakarta Utara
(Penjaringan, Pademangan, Tanjung Priok, Koja, Kelapa Gading, Cilincing)
Jakarta Barat
(Cengkareng, Grogol Petamburan, Taman Sari, Tambora, Kebon Jeruk, Kalideres, Palmerah, Kembangan)
Jakarta Selatan
(Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pondok Indah, Cilandak, Pasar Minggu, Jagakarsa, Mampang Prapatan, Pancoran, Tebet, Setiabudi)
Tangerang
(Tangerang Kota, Tangerang Selatan, Serpong, BSD, Ciledug, Karawaci, Cipondoh)
Bekasi
(Bekasi Kota, Bekasi Barat, Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Cikarang, Karawang)
Depok
(Depok Kota, Cimanggis, Sawangan, Bojongsari, Pancoran Mas, Sukmajaya, Limo)
Gypsum Jayaboard 9mm / Papan Gypsum Gipsum Jayaboard 9mm (1,2x2,4mtr) Rp 77.220 Rp 78.000 Rp 78.780 Rp 76.440 Rp 76.440 Rp 80.340 Rp 79.560 Rp 77.220
Triplek Cor/Multiplek 9mm MC Ukuran 4x8F (toleransi 1-2mm) Rp 77.910 Rp 81.885 Rp 78.705 Rp 79.500 Rp 80.295 Rp 80.295 Rp 80.295 Rp 79.500
Triplek Cor / Multiplek 12mm MC Ukuran 4x8F Rp 117.810 Rp 122.570 Rp 117.810 Rp 122.570 Rp 116.620 Rp 120.190 Rp 123.760 Rp 116.620
Mortar Utama MU-200 SkimWall Acian Plaster & Beton 40kg Rp 95.790 Rp 93.000 Rp 90.210 Rp 93.930 Rp 93.930 Rp 90.210 Rp 93.930 Rp 93.000
Semen Merah Putih 40Kg Rp 48.500 Rp 48.500 Rp 50.500 Rp 49.000 Rp 50.500 Rp 48.500 Rp 51.000 Rp 52.000
Triplek Cor/Multiplek 9mm MC Ukuran 4x8F (toleransi 0-1mm) Rp 96.000 Rp 98.880 Rp 93.120 Rp 96.000 Rp 96.000 Rp 97.920 Rp 96.960 Rp 96.000
Informasi Pengiriman:
  • Gratis ongkir untuk pembelian minimal Rp 500.000
  • Pengiriman 1-3 hari kerja untuk area Jabodetabek
  • Harga sudah termasuk PPN
  • Harga dapat berubah sewaktu-waktu

Inspirasi Lainnya

6 Fungsi Paku Beton untuk Memudahkan Konstruksi And

Konstruksi

6 Fungsi Paku Beton untuk Memudahkan Konstruksi And

Selengkapnya
Apakah Bata Ringan Bisa Dipaku? Simak Penjelasannya

Konstruksi

Apakah Bata Ringan Bisa Dipaku? Simak Penjelasannya

Selengkapnya
Apakah Bata Ringan Bisa Langsung di Aci? Ini Penjelasannya

Konstruksi

Apakah Bata Ringan Bisa Langsung di Aci? Ini Penjelasannya

Selengkapnya
Silahkan hubungi kami
Hi saya ingin bertanya
whatsappweb