Penjelasan Apa Itu Gerinda serta Bagian Bagian dari Gerinda Tangan

Apa itu gerinda sering terdengar jika kita sedang melakukan pekerjaan pembuatan konstruksi, otomotif, dan pada banyak bidang pekerjaan lainnya. Gerinda merupakan alat multifungsi yang sering digunakan untuk memotong, mengasah, atau menggerus benda untuk tujuan tertent. Prinsip kerjanya sendiri adalah batu gerinda yang berputar akan bersentuhan dengan benda sehingga terjadi penajaman, pengikisan, atau pemotongan serta pengasahan.

Salah satu jenis mesin gerinda ada yang berukuran cukup kecil, sehingga dapat dipegang dan dioperasikan langsung dengan menggunakan tangan, oleh karena itu disebut sebagai gerinda tangan (hand grinder). Gerinda tangan ini memiliki banyak fungsi seperti untuk menghaluskan atau memotong benda logam, kayu, lantai keramik, kaca atau bahkan untuk memoles permukaan mobil. Oleh karena ukuran dan kegunaanya yang beragam, gerinda tangan sering digunakan di bengkel maupun di rumah sebagai alat potong.

Gerinda tangan ini juga bisa digunakan untuk menggerinda benda keras lainnya seperti besi dan  stainless steel untuk menyempurnakan hasil pemotongan. Di samping itu, menggerinda benda-benda tersebut dapat juga merapikan hasil las, menyusun lengkungan pada benda kerja bersudut, menyiapkan permukan benda kerja untuk las dan sebagainya.
 

Bagian-Bagian Gerinda Tangan

Adapun cara kerja gerinda tangan sendiri terdiri dari bagian bagian gerinda tangan dan komponen penting yang saling berpengaruh antara satu dengan lainnya

• Roda gerinda (mata gerinda) berguna untuk memotong benda, yang mana benda ini harus diganti secara teratur dan terjadwal jika kondisinya telah aus dan tidak mendukung.
• Penutup roda gerinda (mata gerinda) yang berfungsi menutup mata gerinda yang berputar sehingga percikan api atau serbuk besi tidak mengenai kulit atau mata.
• Pencapit gerinda yang berguna untuk menjepit benda yang akan dipotong agar tidak bergerak, bergeser dan lepas saat dipotong.
• Saklar utama yang berfungsi untuk menghidupkan dan mematikan mesin dan kabel untuk mengalirkan listrik.

Baca juga: 6 Fungsi Gerinda dan Jenis-Jenis Mesin Berserta Tipenya
 

Cara Menggunakan Gerinda Tangan

Karena gerinda tangan cukup sering digunakan, baik di lokasi konstruksi, bengkel sampai dengan rumah tangga, Anda perlu memperhatikan cara menggunakannya. Pertama, siapkan kelengkapan kerja Anda untuk menggerinda hingga lengkap. Kemudian, pastikan tangan Anda bersih, terutama dari minyak dan oli yang dapat membuat tangan licin dan akan membahayakan saat menggunakan gerinda tangan.

Kedua, pilihlah batu gerinda yang layak dan sesuai dengan kebutuhan untuk pemotongan benda tertentu. Pastikan juga mata gerinda itu berada dalam kondisi yang baik. Selanjutnya, pasang batu gerinda pada mesin dan pastikan telah terikat dengan baut yang tepat dan terpasang dengan benar.

Lalu, pilihlah posisi yang nyaman untuk melakukan penggerindaan. Saat menggerinda, jangan membatasi gerinda tangan dengan salah satu tangga Anda. Pegang gerinda tangan dengan kuat saat mulai dinyalakan dan digunakan.

Jika memungkinkan, jepit benda kerja yang ingin digerinda dengan meja khusus. Kemudian, nyalakanlah gerinda tangan dengan menekan tombol “ON” pada mesin. Perhatikan lingkungan sekitar agar percikan api yang timbul saat menggerinda tidak akan mengenai bahan yang mudah terbakar dan membahayakan.

Terakhir, arahkan gerinda tangan pada benda kerja yang ingin digerinda. Lakukan penggerindaan dengan baik dan benar. Jika selesai, matikan mesin gerinda tangan dengan menekan tombol “Off”. Setelah selesai, Anda tetap harus membersihkan dan merapikan lingkungan kerja. Pastikan Anda mengembalikan gerinda tangan ke tempat penyimpanan yang aman.

Demikian pengertian mengenai mesin gerinda dan cara kerja serta penggunaannya. Semoga artikel ini bisa membantu dan menambah pengetahuan anda. 

Baca juga: 5 Cara Memilih Gerinda yang Baik dan Sesuai Kebutuhan