Konstruksi
PERLENGKAPAN DARURAT HARIAN ANDA
26 Feb 2020
Klopmart
KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.
Blog single post caption 1Table Of Contents
Saat ini kita dihadapkan pada situasi yang rawan bencana, terlepas dari tingkat kemajuan teknologi yang kita capai. Justru dengan kemajuan teknologi saat ini, secara sadar kita perlu (baca:harus) untuk membekali diri dengan perlengkapan darurat yang sesuai.
Perlengkapan darurat sehari-hari ini disebut dengan istilah Every Day Carry (EDC). Mohon jangan bercampur dengan singkatan yang sama dari Electronic Data Capture.
Perlengkapan darurat ini ditujukan sebagai perlengkapan pribadi yang dapat menyelamatkan hidup Anda sendiri dan bahkan juga hidup orang yang bepergian bersama Anda saat terkena suatu bencana.
Perlengkapan darurat ini sudah jamak bagi penduduk negara-negara lain, tetapi mungkin belum menjadi hal yang umum didengar oleh masyarakat Indonesia. Tidak ada salahnya perlengkapan ini kita miliki sejak sekarang ini, apalagi Indonesia adalah negara yang rawan bencana gempa bumi dan bencana-bencana lain akibat cuaca.
Persiapan yang baik adalah setengah perjalanan untuk menang.
Mungkin saja kita ditertawakan orang lain saat membawa perlengkapan ini, tetapi perlu diingat bahwa bencana datang tanpa memperdulikan apa kata orang lain… dan mari kita lihat siapa saja yang sudah mempersiapkan diri dengan baik.
Secara umum, perlengkapan penting sehari-hari ini berupa:
-
Jam tangan
-
Dompet tempat membawa uang dan kartu identitas
-
Telepon seluler
-
Alat potong kecil atau pisau lipat kecil atau multitools seperti Swiss Army Knife
-
Lampu senter kecil
-
Buku notes kecil dan alat tulis seperti pensil ataupun bolpen
Untuk kondisi penggunaan sehari-hari kita dapat menambahkan beberapa perlengkapan untuk bertahan hidup minimal selama 24 jam dalam kondisi darurat di luar rumah:
-
Air minum dalam botol untuk mencegah dehidrasi atau kondisi tubuh saat kekurangan air.
-
Paket perlengkapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) mini yang berisi:
-
Obat-obatan standar: Obat yang mengandung paracetamol untuk sakit kepala, demam dan pengurang rasa nyeri; Obat flu; Obat luka seperti betadine; Salep antiseptic; Obat tetes mata untuk iritasi ringan; Obat anti diare; Tablet karbon aktif (norit) untuk menyerap racun & bibit penyakit dalam saluran pencernaan
-
Obat-obatan pribadi sesuai kondisi kesehatan kita, contoh: obat anti-alergi, obat tekanan darah tinggi
-
Plester steril yang nyaman dan kuat, berukuran kecil dan besar
-
Kapas pembersih
-
Segulung perban dan kain kasa
-
Gunting kecil untuk memotong kapas, kain kasa dan sebagainya saat melakukan pengobatan
-
Pinset kecil untuk mengambil serpihan kecil dari luka
-
-
Paket perlengkapan jahit mini sebagai persiapan jika pakaian kita robek atau kancing kita lepas di tengah situasi darurat. Paket perlengkapan jahit mini ini berisi:
-
Jarum jahit
-
Peniti
-
Jarum pentul
-
Benang jahit
-
Kancing cadangan
-
-
Korek api, baik korek api batang maupun gas
-
Larutan pembersih tangan antiseptik atau alkohol gosok
-
Peluit kecil, untuk memberitahukan tim penolong akan lokasi Anda, jika sedang terjebak
Perlengkapan tambahan jika dirasa perlu, adalah:
-
Pakaian cadangan jika memerlukan pakaian ganti
-
Kompas mini, untuk menunjukkan arah jika sedang kehilangan arah dan tanda-tanda alam, seperti matahari dan bintang dalam keadaan sulit terlihat
-
Kaca pembesar plastik untuk melihat serpihan kecil di dalam luka atau jika dibutuhkan untuk membaca tulisan kecil
-
Tali paracord dengan panjang sekitar 1,5 hingga 2 meter
-
Jika kita kerap bebepergian bersama anggota keluarga lain, perlu diingat untuk membawa obat-obatan tambahan yang sesuai kondisi kesehatan anggota keluarga kita tadi.
Bagi Anda yang menggemari film-film bertema petualangan ataupun survival pastilah sudah tidak asing dengan perlengkapan darurat sehari-hari (EDC) ini.
Beberapa perlengkapan di atas seperti senter kecil, kompas mini dan kaca pembesar memang sudah disematkan ke dalam perangkat telepon seluler genggam modern saat ini. Hal yang dapat dijadikan pertimbangan untuk tetap membawa perlengkapan-perlengkapan tadi adalah, telepon seluler alias handphone kita selalu membutuhkan listrik saat baterenya habis. Jika keadaan darurat datang dan listrik padam, lalu apa jadinya handphone tadi? Lalu apa jadinya Anda? Bayangkan, Anda berada di tengah gelap, berjalan terantuk-antuk sambil mengingat senter Anda di rumah. Lebih baik kita ingat peribahasa kita ini: ‘Sedia payung sebelum hujan’ dan persiapkan diri Anda dengan baik sebelum keadaan darurat tiba!
Seluruh perlengkapan di atas dapat dikemas dan dibawa dalam satu tas khusus atau dapat juga diintegrasikan ke dalam tas bawaan harian Anda. Agak menambah beban memang, tapi sekali lagi bencana datang tanpa mempedulikan apa kata orang lain dan juga datang tanpa menunggu untuk diundang.
Inspirasi Lainnya
Loading...