Lampu & Listrik

7 Cara Pasang Fitting Lampu yang Aman dan Tepat Posisi

Media
29 Sep 2022

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Anda harus memahami cara pasang fitting lampu terlebih dahulu agar lebih aman ketika hendak memasang lampu atau pencahayaan ruangan. Tanpa adanya fitting lampu, Anda akan lebih kesulitan ketika hendak memasang lampu, serta memiliki kemungkinan akan tersetrum karena lampunya tidak akan terpasang dengan benar.


Melalui artikel ini, Anda akan mempelajari apa itu fitting lampu serta cara pasang fitting lampu dengan benar dan aman agar dapat terhindar dari masalah yang tidak diinginkan. Mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Fitting Lampu?

Secara sederhana, fitting lampu adalah komponen kelistrikan yang memiliki fungsi sebagai dudukan atau tempat meletakkan lampu. Selama proses pemasangan lampu, komponen ini dapat melindungi tangan Anda agar tidak tersetrum listrik; membuat proses pemasangan lampu menjadi lebih aman.

Biasanya, fitting lampu memiliki bentuk kerucut, serta memiliki berbagai macam ukuran dan jenis yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemasangan dan pencahayaan yang ingin digunakan. Fitting lampu mungkin juga memiliki sakelar untuk mengontrol cahaya lampu, baik yang terpasang langsung pada badan lampu atau terpasang pada kabel daya.

Seiring dengan perkembangan teknologi, sekarang bahkan sudah ada fitting lampu yang menyediakan berbagai fitur yang sangat membantu, seperti sensor otomatis untuk mematikan dan menyalakan lampu hingga remote control. Berbagai kecanggihan dan fitur tersebut akan sangat cocok diterapkan pada rumah yang mengusung smart home.

Baca juga: 9 Jenis Fitting Lampu dan Cara Menggantinya Apabila Rusak

Fitting Lampu Rumah Ukuran Berapa?

Terdapat empat ukuran fitting lampu yang umumnya digunakan, yaitu E12 (ukuran paling kecil), E14 (sedikit lebih besar dari E12), E27 (ukuran yang paling umum digunakan), dan E40 (ukuran paling besar).

Pada umumnya, jenis fitting lampu E27 digunakan untuk memasang lampu di rumah atau bangunan lainnya, seperti pada kamar tidur, ruang tamu, dan kamar mandi.

Bagaimana Cara Pasang Fitting Lampu yang Benar dan Aman?

Memasang fitting lampu sebenarnya tidak terlalu sulit, Anda hanya perlu berhati-hati saja agar lebih aman dan terhindar dari kecelakaan. Berikut ini adalah langkah-langkah cara pasang fitting lampu yang benar dan aman.

1. Siapkan Seluruh Alat yang Dibutuhkan

Sebelum Anda memulai proses pemasangan fitting lampu, sebaiknya persiapkan seluruh peralatan yang dibutuhkan terlebih dahulu. Biasanya, beberapa peralatan yang akan dibutuhkan dalam proses pemasangan fitting lampu antara lain:

  • Pisau cutter (untuk melepas fitting lampu yang lama jika sudah telanjur dicat dengan plafon)

  • Obeng

  • Tang lancip

  • Alat tes tegangan

  • Pengupas kabel

  • Lasdop

Setelah alat-alat di atas sudah disiapkan, Anda dapat memulai proses pemasangan fitting lampu. Ikuti saja langkah-langkah selanjutnya dengan benar agar proses pemasangannya lebih aman.

2. Matikan Sumber Listrik

Sangat penting untuk mematikan sumber listrik sebelum mengganti fitting lampu atau melakukan pekerjaan listrik lainnya.

Mematikan sumber listrik dengan menggunakan sakelar MCB atau pemutus sirkuit adalah tindakan yang sangat penting untuk menghindari risiko tersengat aliran listrik dan menjaga keselamatan diri. Selalu prioritaskan keselamatan saat bekerja dengan listrik.

3. Siapkan Fitting Lampu

Tentu saja Anda memerlukan fitting lampu untuk memasangnya. Pastikan Anda mempersiapkan fitting lampu yang masih dapat berfungsi dengan baik, atau akan jauh lebih baik jika menggunakan fitting lampu yang baru dan memiliki kualitas yang bagus.

Lalu, cek kabel pada plafon yang akan disambungkan ke fitting lampu yang baru terlebih dahulu. Pastikan kabel tersebut dalam kondisi yang sudah siap untuk disambungkan. Jangan sampai ada kabel yang kondisinya rusak atau bahkan putus.

Ketika proses pemasangan fitting lampu, coba gunakan penyangga seperti tangga lipat pada fitting tersebut agar kondisinya tidak menggantung; hal ini juga dapat memudahkan proses pemasangan. Kemudian pastikan ujung kabel yang terbuka minimal harus memenuhi spesifikasi lasdop yang digunakan, biasanya sekitar 1 cm sampai 1,25 cm.

4. Sambungkan Kabel Fitting Lampu

Apabila kondisi seluruh kabel sudah siap untuk dipasangkan, selanjutnya Anda perlu menyambungkan kabel fitting lampu. Kabel yang ada di plafon tadi harus disambungkan ke fitting lampu. Mudahnya, Anda dapat melihat bagaimana kabel fitting lampu sebelumnya disambungkan sebagai contoh.

Anda harus menyambungkan kabel yang berwarna sama, seperti putih ke putih dan hitam ke hitam. Lalu, sambungkan kabel ground dengan logam yang ada pada junction box. Sambungkan juga kabel netral yang memiliki warna putih dengan kabel netral lainnya. Setelah itu, lilit kedua ujung kabel bersamaan sesuai dengan pemasangan lasdop untuk menyambungkannya.

Baca juga: Inilah Arti Warna Kabel Listrik Dan Fungsinya

5. Pastikan Kondisi Kabel Sudah Aman di Lasdop

Setelah semua kabel yang ada pada fitting lampu dan plafon rumah sudah tersambung dengan benar, selanjutnya Anda perlu memastikan bahwa semua kabel tersebut sudah terpasang pada lasdop dengan aman.

Jika masih ada kabel yang belum terpasang dengan rapi, Anda dapat membuka lasdop dan kemudian memotong kabel yang masih berantakan dan menutupinya dengan pita atau selotip listrik. Pastikan semua kabel tidak ada yang kendur dengan cara menarik masing-masing kabel.

6. Masukkan Kabel ke Junction Box

Jika lampu di rumah menggunakan junction box, maka Anda harus memasukkan semua kabel yang sudah tersambung ke bagian dalamnya. Kemudian, masukkan juga fitting lampu ke dalam plafon rumah agar tidak menonjol.

Jika fitting lampu sudah diposisikan dengan pas di langit-langit, selanjutnya tinggal sekrup saja fitting lampu ke plafon agar terpasang dengan kencang dan lebih aman. Hal tersebut juga diperlukan agar kabel yang sudah terpasang tidak berantakan dan tersangkut di atas. Pastikan semua kabel telah tersambung dengan benar untuk menghindari risiko korsleting.

7. Mencoba Lampu yang Baru

Setelah fitting lampu terpasang dengan benar dan aman, sekarang Anda dapat mencobanya dengan memasangkan lampu baru. Pastikan lampu yang digunakan memiliki daya yang sesuai dengan fitting agar tidak terjadi korsleting. Selanjutnya, coba nyalakan lampunya; jika lampu menyala maka fitting lampu sudah terpasang dengan benar, jika lampu tidak menyala kemungkinan fitting lampu belum terpasang dengan benar.

Baca juga: 15 Jenis Alat Kelistrikan dan Fungsinya

Penting sekali untuk memastikan bahwa seluruh kabel sudah tersambung dengan benar antara fitting lampu, plafon, dan junction box. Jika masih ada masalah pada fitting lampu, coba ulangi proses pemasangannya dan perhatikan instruksi di atas dengan lebih saksama.


Apabila sedang mencari pihak yang jual lampu LED dengan kualitas terbaik, Anda dapat coba berbelanja di Klopmart. Untuk informasi lebih lanjut, klik di sini. Semoga penjelasan mengenai cara pasang fitting lampu di atas dapat membantu ya!

Sumber rujukan:

  • https://www.pinhome.id/blog/cara-memasang-fitting-lampu/

  • https://www.pinhome.id/kamus-istilah-properti/fitting-lampu/#Apa_Itu_Fitting_Lampu

Inspirasi Lainnya

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Alat Safety

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Selengkapnya
8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Alat Safety

8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Selengkapnya
7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Cat dan Kimia

7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Selengkapnya