7 Cara Menghitung Volume Plafon Gypsum Langit-Langit Rumah dengan Mudah

Plafon gypsum merupakan salah satu elemen penting dalam konstruksi rumah yang tidak hanya berfungsi sebagai penutup langit-langit, tetapi juga menambah nilai estetika. Saat merencanakan renovasi atau pembangunan rumah, menghitung volume plafon gypsum menjadi langkah krusial untuk memastikan kebutuhan material sesuai dan anggaran dapat diatur dengan tepat.

Bagi banyak orang, menghitung volume plafon mungkin terdengar rumit. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, Anda bisa melakukannya dengan mudah.

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap tentang cara menghitung volume plafon gypsum langit-langit rumah dengan mudah, sehingga Anda dapat menghindari pembelian material yang berlebihan atau kekurangan.

Dengan memahami cara menghitung ini, Anda bisa lebih siap dalam menghadapi proses konstruksi atau renovasi, memastikan semua berjalan sesuai rencana.

7 Cara Menghitung Volume Plafon Gypsum Langit-Langit Rumah dengan Mudah

Berikut ini adalah tujuh langkah menghitung volume plafon gypsum pada langit-langit rumah dengan mudah, yaitu:

1. Mengukur Luas Area Langit-Langit

Langkah pertama dalam menghitung volume plafon gypsum adalah dengan mengukur luas area langit-langit. Gunakan pita pengukur untuk mengukur panjang dan lebar setiap ruangan yang akan dipasang plafon gypsum. Setelah itu, kalikan panjang dengan lebar untuk mendapatkan luas total.

Misalnya, jika panjang ruangan adalah 5 meter dan lebarnya 4 meter, maka luasnya adalah 20 meter persegi. Pastikan Anda mengukur setiap ruangan secara terpisah jika langit-langitnya tidak terhubung secara langsung.

2. Mempersiapkan Seluruh Bahan Material

Plafon berhubungan dengan langit-langit ruangan hingga atap. Selain harus mempersiapkan plafon gypsum, Anda juga sebaiknya memiliki rangka plafon berupa besi hollow hingga list gypsum.

Mengapa begitu? Perhitungan yang diberikan di sini akan memperkirakan seluruh kebutuhan bahan material tersebut, termasuk kebutuhan rangka hollow. Jadi tidak hanya perihal plafon gypsum saja.

Dalam artikel ini, luas ruangan yang menjadi contoh perhitungan adalah 4 x 5 m = 20 meter persegi. Mari menghitung kebutuhan material keseluruhan, termasuk papan gypsum yang diperlukan untuk instalasi.

Baca Juga: 10 Model Plafon Minimalis Terbaru untuk Inspirasi Desain Interior Anda

3. Menghitung Kebutuhan Rangka Besi Hollow

Proses memasang rangka besi hollow biasanya dipilih material dengan panjang 60 cm untuk ukuran memanjang. Sedangkan untuk cross dipasang 3 baris tengah. Jadi berikut perhitungannya.

Untuk rangka di dinding = ( 4 + 5 ) x 2 = 18 meter persegi Jumlah Rangka per 60 cm = (5 / 0,6  ) = 8 baris. Panjang = 8 x 4 m = 32 meter persegi Jumlah cross rangka hollow 4 x 4 cm = 3 x 5 m = 15 meter persegi

Jadi total kebutuhan rangka besi hollow adalah 18 + 32 + 15 = 65 m. Dengan panjang per batang besi hollow adalah 4 m, maka total kebutuhan rangka hollow sebanyak: 65 / 4 = 16,25 = 17 batang hollow.

4. Menghitung Kebutuhan List Gypsum

Bagaimana dengan kebutuhan list gypsum? Dengan ukuran ruangan 4 x 5 m maka diperlukan total panjang (4 + 5) x 2 = 18 meter persegi. 

Jadi Anda sudah bisa tahu berapa panjang list gypsum yang diperlukan dalam proses memasang plafon hingga lebih rapi dan indah ketika dilihat.

Baca Juga: Mengenal 5 Jenis Decking Kayu Outdoor dan Harganya

5. Menghitung Volume Plafon Gypsum

Sekarang saatnya masuk ke bagian utama yaitu menghitung kebutuhan papan plafon gypsum. Cara perhitungannya cukup mudah. Ukuran standar plafon gypsum adalah 1,2 x 2,4.

Dengan begitu 1 papan memiliki luas 1,2 x 2,4 2,88 meter persegi.

Kalau luas ruangan adalah 20 meter persegi, kebutuhan papan plafon gypsum agar bisa menutup langit-langit ruangan dengan sempurna adalah 20 / x 2,4 2,88 m2 = 6,94 lembar papan. Bisa dibulatkan menjadi 7 lembar papan plafon gypsum.

6. Mengukur Ketinggian dan Aksesibilitas

Ketinggian langit-langit dan aksesibilitas ruangan dapat mempengaruhi cara pemasangan dan jumlah material yang dibutuhkan. Jika langit-langit tinggi atau sulit dijangkau, mungkin diperlukan material tambahan untuk penyangga atau peralatan khusus.

Ini juga bisa mempengaruhi volume material karena potensi peningkatan kebutuhan untuk pemasangan yang lebih rumit.

Baca Juga: 15 Desain Dapur Terbuka Minimalis dan Sederhana

7. Konsultasi dengan Ahli atau Tukang

Terakhir, jika Anda merasa kurang yakin dengan perhitungan sendiri, tidak ada salahnya untuk berkonsultasi dengan ahli atau tukang profesional. Mereka dapat membantu memverifikasi perhitungan Anda dan memberikan saran tambahan mengenai kebutuhan material.

Dengan berkonsultasi, Anda juga dapat memastikan bahwa semua langkah telah dilakukan dengan benar dan sesuai dengan standar konstruksi yang berlaku.

Cara Menghitung Kebutuhan Plafon Gypsum

Agar pemasangan plafon gypsum berjalan lancar dan efisien, penting untuk menghitung kebutuhan material dengan tepat. Berikut langkah-langkah hitung kebutuhan plafon gypsum:

1. Menghitung Luas Plafon

Langkah pertama adalah menentukan luas total plafon yang akan dipasang dengan rumus:

Luas Plafon = Panjang Ruangan x Lebar Ruangan

Contoh Perhitungan:
Misalnya, sebuah ruangan berukuran 5 meter x 4 meter, maka luas plafonnya:

5 x 4 = 20m²

2. Menghitung Jumlah Lembar Gypsum

Gypsum umumnya dijual dalam ukuran standar 1,2 m x 2,4 m (luas per lembar = 2,88 m².) Untuk mengetahui jumlah lembar yang dibutuhkan:

Jumlah Lembar = Luas plafon/luas saru lembar gypsum

Dengan luas plafon 20m², perhitungannya:

20/2,88 = 6,94

Karena gypsum tidak bisa dibeli dalam pecahan, jumlah lembar dibulatkan ke atas menjadi 7 lembar.

Kebutuhan Compound Gypsum per M²

Kebutuhan compound gypsum per meter persegi (m²) tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis aplikasi (tutup sambungan, pelapisan penuh, atau finishing), ketebalan lapisan, serta jenis papan gypsum yang digunakan. Namun, secara umum, berikut perkiraan kebutuhan compound gypsum per m²:

• Untuk Penutupan Sambungan (Jointing): Jika hanya digunakan untuk menutup sambungan antar papan gypsum, kebutuhan joint compound sekitar 0,3€“0,5 kg/m². Ini mencakup pemakaian pada sambungan dengan pita kertas (joint tape) dan beberapa lapisan compound untuk hasil yang rapi.

• Untuk Pelapisan Penuh (Skim Coating): Jika compound digunakan untuk pelapisan penuh permukaan papan gypsum agar lebih halus dan siap dicat, kebutuhan material bisa mencapai 1€“1,5 kg/m², tergantung ketebalan aplikasi (biasanya 1€“2 mm).

• Untuk Finishing dengan Lapisan Tipis: Jika hanya digunakan sebagai finishing tipis sebelum pengecatan, kebutuhan compound lebih sedikit, sekitar 0,2€“0,3 kg/m².

Kesimpulan

Untuk proyek konstruksi yang lebih efisien dan berkualitas, pastikan Anda memilih bahan bangunan terbaik dari Klopmart. Kami menawarkan berbagai pilihan produk konstruksi berkualitas tinggi dengan harga bersaing.

Dengan produk yang andal dan pelayanan yang profesional, Anda dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas proyek konstruksi Anda. Jangan ragu untuk menghubungi Klopmart untuk kebutuhan bahan bangunan Anda.

Temukan produk terbaik untuk proyek Anda hanya di Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap!