Konstruksi

BASIN WRENCH: ALAT PEMASANG KERAN WASTAFEL

Media
08 Feb 2021

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Table Of Contents

    Bagi yang gemar bertukang di rumah, pastilah pernah mengalami kesulitan saat hendak melepas keran wastafel. Selang fleksibel dan mur keran terletak pada celah sempit yang agak sulit dicapai dengan kunci Inggris atau alat lainnya. Ini juga berlaku untuk keran bak cuci piring (sink).

     

    Adalah sangat sulit dan menyakitkan jika mengendorkan dan mengencangkan mur keran tersebut hanya dengan tangan saja. Akibatnya banyak rumah yang keran wastafelnya kendor tanpa bisa berbuat apa-apa selain memanggil tukang. Tukang pun, sayangnya, tidak semuanya tahu tentang alat ini, sehingga mereka pun tidak bisa berbuat banyak. Padahal wastafel adalah tempat mencuci tangan dan menggosok gigi setiap hari…

     

    Di toko peralatan, toko bsei, toko bahan bangunan, juga agak sulit menemukan alat ini. Penulis bahkan pernah dihadapkan dengan jawaban, “alat apa itu, Pak?” “wah maaf, gak ada alat seperti itu di sini, Pak.” dari pegawai sebuah supermarket peralatan terkemuka di Jakarta. Padahal alat ini sangat membantu dalam persoalan keran wastafel dan bak cuci piring!

     

    Bagi yang belum tahu, rupanya ada beberapa jenis hand tools untuk melakukan pekerjaan seperti ini. Antara lain alat yang disebut dengan basin wrench atau jika kita googling, gunakan kata kunci: kunci keran wastafel dan kita akan menemukannya. Di Indonesia hanya ada beberapa merek dari kunci keran wastafel ini. Lebih mudah membelinya secara online.

     

    Kunci keran wastafel terdiri dari tiga bagian:

    Cengkam asimetris (asymmetrical jaws) yang bergerigi, yang terdiri dari ‘rahang’ tetap dan ‘rahang’ fleksibel. ‘Rahang’ fleksibel ini dapat membuka dan menutup untuk memegang mur keran. Cengkam dihubungkan dengan pin ke batang penghubung sehingga dapat diputar jika kita ingin mengencangkan atau melepas mur keran.

    Gagang pemutar (transverse handle).

    Batang penghubung yang menghubungkan cengkam dengan gagang pemutar.

     

     

    Cengkam ini dilengkapi dengan per sehingga ‘rahang’ fleksibel akan otomatis menutup. Saat gagang diputar, cengkam akan menggigit mur dengan kuat sehingga kita dapat mengencangkan atau melepas mur keran dengan lebih mudah.

    Kunci keran wastafel tersedia dalam dua jenis batang penghubung: batang penghubung statis dan batang penghubung teleskopik. Jenis batang penghubung teleskopik dapat dipanjang-pendekkan sehingga lebih mudah disimpan maupun dibawa.

     

    Bagi yang belum terbiasa menggunakannya, memang perlu sedikit waktu untuk menyesuaikan diri dengan alat ini. Jika sudah terbiasa, maka alat ini akan terasa kegunaannya. Rasanya ingin menyambangi rumah-rumah tetangga untuk mengencangkan semua mur keran wastafelnya. Hehehe…

     

    (sumber: wikipedia.org)

    Inspirasi Lainnya

    Contoh RAB Tandon Air dari Beton dan Hal yang Perlu Diperhatikan

    Saniter

    Contoh RAB Tandon Air dari Beton dan Hal yang Perlu Diperhatikan

    Selengkapnya
    Cara Membuat Menara Tandon Air dari Baja Ringan

    Saniter

    Cara Membuat Menara Tandon Air dari Baja Ringan

    Selengkapnya
    Konstruksi Menara Tandon Air: Cara Membuatnya dari Besi Siku dan Beton

    Konstruksi

    Konstruksi Menara Tandon Air: Cara Membuatnya dari Besi Siku dan Beton

    Selengkapnya