Cat dan Kimia

Rumah Hemat Energi dengan Memanfaatkan Pencahayaan Alami

Media
09 Feb 2021

Klopmart

KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.

Penggunaan energi dengan efektif dan efisien merupakan kunci utama dalam menghemat energi. Di rumah, kita dapat menerapkan pola hemat energi melalui pemanfaatan sumber energi alternatif seperti angin dan matahari sebagai cahaya alami.

Pada artikel sebelumnya mengenai Rumah Hemat Energi dengan Pengudaraan Alami, kita telah membahas tentang bagaimana mengurangi suhu dan kelembapan di dalam rumah secara alami dengan memanfaatkan angin dan melalui pendekatan desain arsitektur tropis. Kali ini, kita akan membahas tentang desain rumah hemat energi.
 

Tips Desain Rumah Hemat Energi

Tips memaksimalkan pencahayaan alami dalam rumah sebagai pemanfaatan energi alternatif yang efektif dan efisien untuk mengurangi biaya penerangan rumah
 

Pencahayaan Alami

Melimpahnya cahaya matahari di negeri tropis dapat bermanfaat untuk memenuthi kebutuhan penerangan di rumah khususnya pada siang hari. Rumah yang sehat mendapatkan cahaya alami yang masuk ke dalam rumah secara tepat sehingga rumah menjadi terang, hemat listrik, dan tidak lembap.

Hal yang utama dalam pemanfaatan cahaya alami antara lain dengan cara menerapkan bukaan atau lubang untuk cahaya serta memaksimalkan cahaya alami tersebut agar bermanfaat secara optimal.

Berikut ini beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Merencanakan desain bukaan untuk cahaya dan penempatannya saat merancang sebuah rumah atau bangunan. Penempatan, jumlah, ukuran dan bentuk bukaan tersebut harus disesuaikan dengan fungsi dan ukuran ruang agar cahaya dan panas akibat sinar matahari sedapat mungkin dikendalikan supaya tidak merusak atau menimbulkan ketidaknyaman.
  • Membuat skylight yaitu bukaan pada bagian atas rumah seperti pada plafon atau atap rumah dapat memaksimalkan cahaya alami yang masuk terutama jika rumah tersebut memiliki sedikit jendela.
  • Memanfaatkan material rekfletif atau pantulan yang dapat membantu membuat ruang menjadi lebih terang, seperti cermin atau kaca yang dipasang tidak jauh dari jendela rumah. Bisa juga dengan menggunakan materi lain yang bersifat rekflektif seperti keramik yang mengkilap yang berwarna terang pada lantai.
  • Menggunakan cat atau pelapis warna-warna terang seperti putih atau pastel yang dapat memantulkan cahaya lebih banyak daripada warna gelap khususnya pada bidang yang luas seperti dinding, lantai, dan plafon.
  • Hilangkan sekat masif di dalam ruangan agar tampak lebih luas. Hal ini bisa dilakukan antara lain dengan menggunakan sekat transparan atau menggabungkan fungsi ruang (membuat ruangan multifungsi).
  • Perhatikan penempatan perabot atau furnitur di rumah. Pastikan perabotan tidak menutupi jendela atau bukaan cahaya agar tidak menghalangi masuknya sinar matahari dan ruang tidak terkesan penuh.
  • Bersihkan bagian luar dan dalam jendela secara berkala, karena jendela yang berdebu dan kotor menghalangi masuknya cahaya alami ke dalam ruangan secara maksimal.
     

Menggunakan Panel Surya

Tips rumah hemat energi yang berikutnya adalah dengan menggunakan panel surya. Panel surya adalah alat yang dapat mengubah sinar matahari menjadi energi.

Penggunaan panel surya dicatat mampu mengurangi penggunaan energi hingga 60%. Hal ini tentunya merupakan suatu hal yang luar biasa dan semakin banyak penggunaan energi di rumah Anda sebelumnya, maka akan semakin banyak adan menghemat energi listrik di rumah Anda.

Beberapa pengembang rumah kini sudah mulai menerapkan tips rumah hemat energi satu ini dengan mengintegrasikan atap dari rumah yang mereka bangun dengan panel surya.
 

Penggunaan Lampu LED

Lampu LED merupakan lampu yang memiliki kelebihan dibandingkan lampu yang lain, salah satunya adalah hemat energi. Walaupun lampu LED cenderung dijual lebih mahal daripada lampu biasa di pasaran, tetapi Anda dapat menghemat lebih banyak dari sifat hemat energi yang ditawarkan oleh LED.

Selain hemat energi, LED juga memiliki daya tahan yang lama. Jika rata-rata lampu biasa dapat menyala hingga 1.000 jam, maka lampu LED dapat menyala hingga 50.000 jam.

Jenis lampu satu ini juga memiliki sifat ramah lingkungan. Lampu LED tidak memiliki kandungan mercury seperti lampu-lampu biasa. Jadi, ketika lampu ini pecah, maka Anda tidak usah khawatir akan mencemari lingkungan.
 

Mengurangi Penggunaan AC

Penggunaan AC merupakan salah satu topik besar terkait rumah hemat energi. Untuk Anda yang tinggal di daerah panas, hal ini mungkin bukanlah sesuatu yang bisa ditawar. Tetapi, ada baiknya Anda berpikir sejenak tentang mengurangi penggunaan AC dan beralih pada penggunaan ventilasi udara lainnya.

Mengapa demikian? Karena dengan mengurangi penggunaan AC, Anda umumnya dapat mengurangi penggunaan energi listrik secara drastis. Mengurangi penggunaan AC juga merupakan sesuatu yang ramah lingkugan.

Ketimbang bergantung pada penggunaan AC setiap suhu panas menyerang, Anda bisa mulai memikirkan sistem sirkulasi udara yang baik di dalam rumah Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan desain yang dapat membuat aliran udara masuk dengan bebas ke rumah Anda denggan penggunaan jendela di beberapa titik.

Anda juga menambahkan ruang hijau di sekitar rumah Anda. Menggunakan tanaman di dalam hunian merupakan ide yang bisa Anda coba untuk memerangi suhu panas tanpa AC. Bisa dikatakan bahwa konsep rumah hemat energi adalah rumah yang terbuka dan berusaha memanfaatkan sumber alami sebaik mungkin.
​

Memilih Bahan Bangunan Hemat Energi

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, konsep rumah hemat energi adalah rumah yang bersahabat dengan lingkungan. Oleh karena itu, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan dalam membangun rumah Anda.

Misalnya, Anda bisa menggunakan besi daur ulang. Menggunakan besi daur ulang dapat menghemat biaya ketimbang menggunakan kayu yang umumnya memakan jumlah yang banyak.

Itulah dia tips desain rumah hemat energi yang dapat Anda terapkan di rumah Anda. Secara mendasar, konsep rumah hemat energi adalah desain rumah yang berusaha memanfaatkan sumber alami secara maksima, seperti cahaya alami dari matahari dan angin alami untuk sirkulasi udara.

Membangun rumah hemat energi mungkin akan terdengar mahal pada awalnya, tetapi Anda dapat menghemat lebih banyak dari uang yang harusnya Anda keluarkan untuk membayar tagihan listrik Anda tiap bulan.

Inspirasi Lainnya

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Alat Safety

8 Rekomendasi Merk Sepatu Safety Terbaik Penunjang Keselamatan Kerja

Selengkapnya
8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Alat Safety

8 Jenis Sepatu Safety dan Fungsinya untuk K3

Selengkapnya
7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Cat dan Kimia

7 Inspirasi Desain Mural Dinding Kamar, Makin Betah Rebahan!

Selengkapnya