3 Cara Menghitung Kebutuhan Wiremesh yang Benar
Table Of Contents
Kontraktor dan tukang bangunan wajib memahami cara menghitung kebutuhan wiremesh dengan tepat. Ketidakakuratan hasil penghitungan wiremesh dapat menimbulkan banyak kerugian selama pengerjaan proyek.
Penggunaan wiremesh yang lebih banyak dari kebutuhan membuat material bangunan jadi mubazir. Sebaliknya, Anda akan kerepotan dalam mencari wiremesh hanya karena stoknya kurang dari kebutuhan. Itulah pentingnya melakukan penghitungan jumlah wiremesh secara sistematis supaya hasilnya akurat.
Sekilas tentang Besi Wiremesh
Mari kita berkenalan dahulu dengan wiremesh sebelum menghitung kebutuhannya. Wiremesh merupakan salah satu produk turunan besi yang berbentuk anyaman. Bahan pembuatnya berasal dari jaring-jaring baja dan disusun dengan teknik pengelasan. Material ini dimanfaatkan sebagai fondasi bangunan, tulangan beton, dan sebagainya.
Menghitung kebutuhan wiremesh berarti kita membutuhkan data mengenai ukuran wiremesh. Spesifikasi ukuran wiremesh berbeda-beda tergantung jenisnya. Ada dua jenis wiremesh, yaitu:
- Wiremesh lembaran: hadir dalam lembaran dan memiliki ukuran standar sebesar 210 cm x 540 cm.
- Wiremesh gulungan: berbentuk gulungan dan memiliki lebar sebesar 210 cm.
Ada pula jenis wiremesh berdasarkan ukuran diameternya. Tipe wiremesh ini hadir dengan awalan huruf M. Jadi, tipe M7 artinya wiremesh tersebut memiliki diameter 7 mm. Varian wiremesh lainnya terdiri dari: M4, M5, M6, M7, M8, M9, M10, dan M12.
Wiremesh juga memiliki angka toleransi yang berkisar dari 0,3 mm, 0,5 mm, dan 0,7 mm. Contohnya, Anda hendak membeli besi wiremesh tipe M7. Artinya, besi wiremesh tersebut bisa digunakan dalam ukuran 7,3 mm, 7,5 mm, dan 7,7 mm.
Baca juga: Apa Itu Wiremesh? Ukuran, Berat, dan Keuntungan Menggunakannya
Bagaimana Cara Menghitung Kebutuhan Wiremesh?
Anda sudah mengenal sekilas tentang wiremesh dari uraian di atas? Sekarang, mari ketahui cara perhitungan kebutuhan wiremesh secara akurat.
1. Cek Desain Bangunan
Jumlah kebutuhan besi wiremesh dilihat dari desain bangunan yang hendak didirikan. Selain desain, hitung pula luas area, diameter tulangan, dan jarak pemasangan besi wiremesh dari bangunannya.
Wiremesh tidak hanya digunakan untuk bangunan seperti rumah atau gedung. Fasilitas seperti drainase atau waduk juga memerlukan wiremesh untuk membuat kawat bronjong agar aman dari bencana. Oleh karena itu, jumlah material yang dibutuhkan pasti lebih banyak.
Cobalah berkonsultasi dengan arsitek atau ahli konstruksi mengenai ukuran area bangunan yang hendak dipasang wiremesh supaya Anda mendapatkan hasil yang akurat.
2. Hitung dengan Rumus
Rumus penghitungan wiremesh cukup sederhana, yakni luas area yang dibangun dibagi luas wiremesh. Luas areanya merupakan hasil penghitungan dan pengecekan bangunan di langkah sebelumnya. Untuk luas wiremesh, gunakan saja spesifikasi standar, yaitu 210 cm x 540 cm. Bulatkan hasil pembagiannya ke angka terdekat apabila berupa angka desimal.
Sebelum menghitungnya, Anda harus mengonversi ukuran wiremesh dari milimeter ke meter. Contohnya, ukuran standar wiremesh adalah 210 cm x 540 cm, ubah menjadi 2.1 m x 5.4 m.
3. Sesuaikan dengan Spesifikasi Wiremesh per Lembar
Setelah mendapatkan hasil penghitungannya, pastikan Anda membeli wiremesh sesuai dengan jumlah kebutuhan wiremesh per lembarnya. Pastikan jumlahnya tidak lebih atau tidak kurang dari kebutuhan supaya cukup digunakan selama proses pembangunan.
âBaca juga: Jenis-Jenis Wiremesh dan Fungsinya yang Wajib Anda Pahami
Contoh Penghitungan Kebutuhan Wiremesh
Lihat contoh kasus di bawah ini supaya Anda makin paham dengan cara menghitung kebutuhan wiremesh.
Sebuah rumah memiliki pelat lantai yang harus dipasangi wiremesh tipe M8 untuk memperkuat besi tulangan. Luas pelat lantai adalah 279,7 m². Berapa banyak wiremesh yang dibutuhkan?
Spesifikasi ukuran standar wiremesh adalah 2,1 m x 5,4 m (sudah dikonversi ke dalam meter). Jadi, luas satu lembar wiremesh adalah 11,34 m².
Rumus penghitungan kebutuhan wiremesh adalah luas area yang dibangun dibagi luas wiremesh. Jadi, 279,7 : 11,34 = 24,66 (dibulatkan menjadi 25 lembar).
Kesimpulannya, jumlah wiremesh yang dibutuhkan untuk luas area 279,7 m² adalah 25 lembar.
âBaca juga: 11 Cara Pasang Bondek yang Baik dan Benar
Manfaat Menghitung Kebutuhan Wiremesh
Penghitungan ini sifatnya penting sehingga Anda tidak boleh melewatkannya. Lakukan pula dengan teliti supaya Anda bisa merasakan fungsi wiremesh dengan maksimal pada bangunan.
Selain itu, ada manfaat besar dari menghitung kebutuhan wiremesh sebelum memulai proyek pembangunan yang perlu Anda pahami berikut ini:
1. Efisiensi Biaya
Perlu diketahui, harga wiremesh per lembarnya tidak kecil. Satu lembar wiremesh M5 4,5 mm bisa memakan biaya Rp170.000, apalagi jika dikalikan dengan total kebutuhannya. Oleh karena itu, Anda tidak boleh asal menentukan kebutuhan wiremesh.
Penghitungan yang akurat ternyata bisa menghemat banyak biaya. Jumlah lembaran wiremesh yang dibeli pasti sudah sesuai dengan hasil kalkulasinya. Selain itu, tidak ada lagi kasus material terbuang sia-sia karena tidak digunakan.
2. Efisiensi Waktu
Manfaat kedua, Anda bisa menghemat waktu pembangunan sehingga lebih efisien. Anda tidak akan kekurangan wiremesh sehingga tak perlu bolak-balik untuk membelinya. Alhasil, proyek pembangunan berjalan lancar dan tidak tersendat karena persediaan wiremesh sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan konstruksi Anda.
Tips Membeli Wiremesh yang Berkualitas
Agar mendapatkan wiremesh yang berkualitas, Anda perlu memperhatikan beberapa hal penting sebelum melakukan pembelian. Berikut tips yang dapat membantu memilih wiremesh terbaik untuk proyek bangunan Anda:
1. Pilih Ukuran Wiremesh yang Tepat
Wiremesh tersedia dalam berbagai ukuran dan ketebalan. Pastikan Anda memilih ukuran yang sesuai dengan kebutuhan proyek Anda. Misalnya, untuk konstruksi ringan seperti lantai beton, wiremesh dengan diameter yang lebih kecil mungkin cukup. Namun, untuk proyek yang lebih besar seperti pondasi atau kolom bangunan, pilihlah wiremesh dengan diameter lebih besar agar kekuatannya optimal.
2. Perhatikan Bahan yang Digunakan
Wiremesh umumnya terbuat dari baja berkualitas tinggi, tetapi Anda juga harus memastikan bahwa material yang digunakan tahan terhadap korosi. Pilihlah wiremesh yang sudah dilapisi dengan galvanis atau anti-karat, terutama jika digunakan di area yang rentan terhadap kelembapan. Bahan yang tahan korosi akan memperpanjang usia wiremesh dan menjaga kekuatan strukturnya.
3. Periksa Kualitas Lasan
Salah satu ciri wiremesh yang berkualitas adalah las yang kuat dan rapi. Las yang tidak sempurna dapat membuat wiremesh mudah rusak atau patah, yang tentunya akan mempengaruhi kekuatan bangunan. Pastikan sambungan antar kawat pada wiremesh terikat dengan kuat dan tidak ada bagian yang longgar.
4. Sesuaikan dengan Standar SNI
Di Indonesia, wiremesh harus memenuhi standar SNI (Standar Nasional Indonesia). Memastikan wiremesh yang Anda beli telah sesuai dengan standar ini adalah langkah penting untuk mendapatkan produk yang berkualitas. Wiremesh yang memenuhi SNI biasanya memiliki kualitas yang lebih baik dan lebih aman untuk digunakan dalam proyek bangunan.
Kesimpulan
Langkah penghitungan kebutuhan wiremesh memang mudah. Cukup ketahui spesifikasi luas bangunan, kemudian bagi dengan luas wiremesh, maka Anda akan mendapatkan jumlah wiremesh yang dibutuhkan.
Masalahnya, bagaimana jika tidak ada stok wiremesh di toko bangunan? Jangan khawatir, Anda bisa menggunakan besi ulir sebagai alternatifnya. Harganya pun lebih terjangkau jika dibandingkan dengan wiremesh.
Untuk mengetahui kebutuhannya, konsultasi saja dengan Klopmart supaya Anda bisa memperoleh jumlah yang tepat. Hubungi Klopmart Toko Jual Material Bahan Bangunan Online Terlengkap untuk mendapatkan harga besi ulir secara grosir supaya anggaran pembelian wiremesh Anda lebih murah. Tidak ada lagi drama boros biaya dan waktu karena Anda sudah belajar cara menghitung kebutuhan wiremesh yang benar dari informasi yang telah Klopmart berikan di atas.
Klopmart
KlopMart adalah platform digital untuk solusi terkini kebutuhan material bahan bangunan yang terhubung ke berbagai suplier dan distributor terpercaya dengan jaminan kualitas terbaik dan harga terjangkau.Inspirasi Lainnya
Besi Bangunan
Stainless Steel 316L: Spesifikasi, Fungsi, Kelebihan, dan Pengaplikasiannya
Selengkapnya